PWMU.CO – Tim futsal Madrasah Aliyah Muhammadiyah 1 Karangasem (Mamsaka) Paciran Lamongan Jawa Timur meraih juara I dalam ajang IPM Cup 2024 di Lapangan Ayu Indah Futsal Paciran, Jumat (5/1/2023).
Keberhasilan ini menandai pencapaian luar biasa Mamsaka dalam bidang olahraga pada kompetisi tingkat se-Karesidenan Bojonegoro. Mereka menunjukkan performa yang sangat memukau sepanjang turnamen, unggul dalam keterampilan teknis, strategi permainan, dan semangat kerja sama tim.
Dalam pertandingan final yang berlangsung sengit, Mamsaka berhasil mengungguli lawan dari SMA Muhammadiyah 6 Paciran dengan skor 3-1 sehingga meraih gelar juara.
Kepala Mamsaka Purwanto SPd menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian tim futsal. Dia menekankan pentingnya kerja keras, dedikasi, dan semangat juang yang tinggi dari para siswa-siswi Mamsaka yang telah berkontribusi dalam meraih keberhasilan ini.
“Saya merasa bangga atas usaha keras yang ditunjukkan anak-anak, jangan mudah merasa puas. Tunjukkan di turnamen- turnamen selanjutnya dengan semangat yang tinggi,” ungkapnya.
Pelatih tim futsal Mamsaka Mihadul Ibad SPd juga memberikan apresiasi kepada pemain atas dedikasi dan kerja keras mereka sepanjang turnamen. “Kemenangan ini bukan hanya hasil dari kemampuan individu, tetapi juga dari kerja keras dan koordinasi tim yang baik,” katanya.
Salah satu pemain kunci tim dan sekaligus top Score, Ahmad Zolantyar menyatakan kegembiraannya atas kemenangan tersebut.
“Ini bukan hanya prestasi bagi kami sebagai tim, tetapi juga untuk seluruh Madrasah Aliyah Muhammadiyah 1 Paciran. Kami berharap dapat terus mengukir prestasi dan menginspirasi generasi mendatang,” ungkapnya penuh semangat.
Tanggapan positif juga datang dari Kesiswaan Mamsaka, Andi Vidianto SPd yang merayakan kemenangan tim futsal mereka. Keberhasilan ini tidak hanya memberikan kebanggaan bagi siswa tetapi juga mengukuhkan posisi Mamsaka sebagai salah satu sekolah yang unggul dalam bidang olahraga, menciptakan semangat persatuan dan kebersamaan di kalangan siswa.
Dengan meraih juara 1 dalam IPM Cup 2024, lanjutnya, ini merupakan bukti bahwa Mamsaka Paciran tidak hanya fokus dalam pengembang pendidikan agama, tetapi juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan bakatnya baik itu secara nonakademik. (*)
Penulis Wahidul Qohar. Editor Ichwan Arif.