PWMU.CO – PCPM dan PCNA GKB tetap istikamah jalankan amanah. Begitu salah satu harapan Ketua Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Gresik Fatma Hajar Islamiyah MPd.
Hal ini tersampaikan di pelantikan bersama Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) dan Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) Gresik Kota Baru (GKB). Meski Fatma berhalangan hadir langsung, pesannya tersampaikan oleh Nur Furrotul Mu’arof SPdI, Anggota Departemen Kader PDNA Gresik yang akrab disapa Nunung.
Sebelum menyampaikan empat kesan dan pesan Fatma, Ketua PCNA Kebomas ini mengucapkan, “Selamat dan sukses atas pelantikannya!”
Dia lantas berdoa dan berpesan, “Semoga setelah ini bisa terus berjalan kompak. Jangan ada yang baper dan berputus asa. Tetap bergerak meski nanti di perjalanannya bisa dikatakan sulit. Semua harus dilalui dan dijalankan!”
Nunung pun menyampaikan permohonan maaf Fatma yang belum bisa hadir secara langsung karena masih mengikuti Tanwir I NA di Pontianak.
Pertama, Fatma berpesan, “Sebagaimana cabang yang melintasi dua kecamatan dan terdiri dari ranting-ranting berdasar wilayah teritorial khusus, dalam artian dibagi berdasarkan kesepakatan internal, maka PDNA berharap agar nilai yang terkandung dalam AD /ART terkait cabang dan ranting tetap diimplementasikan secara maksimal.”
Maka, ke depan, syiarnya PCNA maupun PCPM diharapkan lebih inklusif. “Sehingga tujuan berdirinya ranting di cabang GKB ini dapat tercapai. Yaitu kebermanfaatan bagi relasi sosial masyarakat di lingkungan tempat berdirinya ranting,” demikian amanat Fatma yang Nunung bacakan.
Adapun ranting-ranting yang berpusat di AUM, sambungnya, selanjutnya disilahkan untuk terbuka dan turut merangkul masyarakat sekitar. “Untuk menjadi bagian dari penggerak ranting-ranting di PCNA PCPM GKB,” terangnya.
“Terkhusus bagi Yunda Kanda yang bergabung di Nasyiah maupun Pemuda GKB, bismillah semangat istikamah. Tidak ada yang kebetulan, insyaallah ini bagian dari jalan kebaikan bagi Yunda Kanda semua,” pesannya.
Maka dia mengimbau, “Silakan dilaksanakan dengan sepenuh hati. Intansurullah yansurkum. Jika kamu menolong di jalan Allah, maka Allah akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.”
Akhirnya Nunung menambahkan, “Yunda Kanda tetap istikamah menjalankan amanah. Bersama kita pasti bisa!”
Nunung pun mengakhiri amanatnya dengan berpantun berikut.
Jalan-jalan ke Surabaya
jangan lupa oleh-olehnya|
saya lihat wajah Kanda Yunda gembira
pasti bangga bergabung di Pemuda Nasyiah. (*)
Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni