PWMU.CO – Dua guru internship SD Muhammadiyah 4 (Mudipat) Pucang, Surabaya asal Kairo, Mesir kesengsem dengan gamelan. Miss Farida Sherif Al Ghamry (21) dan Miss Mennatallah Hosan (21) berbahagia dan menikmati alat musik tradisional khas jawa saat diajak memainkannya di sanggar gamelan SD Mudipat Surabaya, Kamis (3/8).
Dua tamu istimewa yang masing-masing akrab disapa Miss Farida dan Miss Menna bersama grup gamelan cilik Mudipat kala itu memainkan gending kebo giro. Miss Farida dan Miss Menna tampak terhanyut dalam alunan gending yang lumrah digunakan untuk mengiringi ritual pernikahan adat jawa itu. Pengakuannya, di hati mereka yang ada nuansa kebahagiaan dan ketenteraman jiwa.
(Baca: Saat 100-an Siswa SMA Muhammadiyah 1 Gresik Bergelimpangan ….)
“Although I was the first time play this music, but this is fun,” ucap Miss Farida yang telah berstatus sarjana Arsitek The German University in Cairo itu. “Yup, I like it,” sambung Miss Miss Menna, sarjana Kedokteran Kasrelainy Cairo University.
Dua guru tamu tersebut berada di SD Mudipat Surabaya sejak 24 Juli 2017. Mereka masih akan bersama dengan bocah-bocah SD Mudipat Surabaya sampai 5 Agustus 2017.
Kepala SD Mudipat Surabaya Edy Susanto MPd di sela acara tersebut mengatakan, memperkenalkan budaya dan tradisi bangsa Indonesia kepada dunia Internasional adalah sudah menjadi tugas bersama. Lembaga pendidikan pun harus getol mengkampanyekan hal itu.
”Sebagai bangsa Indonesia yang baik mari kita perkenalkan budaya kita ke tamu internasional, supaya mereka tahu bahwa Indonesia kaya budaya, termasuk saat ini kita memperkenalkan gamelan kepada tamu kami. Ini tugas semua bangsa Indonesia sebagai wujud melestarikan budaya dan sharing budaya,” tandasnya. (mly/aan)