PWMU.CO – Ketua Majelis Pustaka, Informasi, dan Digitalisasi (MPID) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr Aribowo MS membuka coaching hari pertama Pra Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Pertemuan pertama ini berlangsung secara hybrid. Wartawan asal Surabaya dan Sidoarjo hadir tatap muka di aula Mas Mansyur Kantor PWM Jatim. Alamatnya di Jalan Kertomenanggal IV No.1, Dukuh Menanggal, Gayungan, Surabaya, Jawa Timur. Secara bersamaan, wartawan yang berdomisili di selain dua kota itu, mengikuti secara online melalui Zoom, Jumat (1/3/2024).
Awalnya Ari bersyukur, sore itu mereka bisa melakukan coaching. “Penting sekali, agar besok peserta UKW ketika uji kompetensi bisa lancar dan sukses,” ujarnya.
Karena itu, Ari mengimbau seluruh peserta untuk mencatat semua arahan mentor atau instruktur. “Apa saja yang menjadi uneg-uneg perlu ditanyakan, tanyakan saja! Mumpung ada pengajar yang memberi arahan supaya besok bisa terprediksi dengan baik,” tuturnya.
Ari juga menyarankan agar peserta memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Sebab ada narasumber yang akan memberikan materi secara maksimal.
“Kita berharap, ini meskipun menggunakan Zoom besok itu jangan sampai terlambat. Informasi yang diperlukan secepatnya,” terangnya lalu mengarahkan menghubungi narahubung agar tak tertinggal informasi.
Akhirnya Ari mengucapkan terima kasih kepada instruktur dan panitia yang menyelenggarakan UKW dengan baik. “Syukur-syukur seratus persen lulus semua,” harapnya.
Ia lantas mempersilakan Aad Surya Syafaat memaparkan materi kisi-kisi uji kompetensi wartawan. Di antaranya bagaimana menghadiri jumpa pers, melakukan wawancara cegat dan tatap muka, membangun jejaring, menulis berita, menyunting berita sendiri sebelum dilanjutkan ke redaktur.
Sebanyak 27 peserta dari 9 media Muhammadiyah di Jawa Timur mengikuti UKW Angkatan IX yang Lembaga Uji Kompetensi Wartawan Universitas Muhammadiyah Jakarta (LUKW UMJ).
Untuk jenjang utama (siber) diikuti peserta dari Kompas.TV dan jatimkini.com. Untuk wartawan siber dan jurnalis televisi jenjang muda diikuti dari Matan, PWMU.CO, Maklumat.id, Majelistabligh.id, Suara Muhammadiyah, tvMu, dan PWMU.TV. (*)
Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni