PWMU.CO – Tarawih pertama, jamaah memadati Masjid At-Taqwa Pandan Kembiritan Genteng Banyuwangi Jawa Timur di hari pertama Ramadhan 1445 Hijriyah, Ahad (10/3/2024).
Mereka melaksanakan shalat tarawih berjamaah di Masjid At-Taqwa yang beralamat di Jalan Raya Pandan Kembiritan Genteng Banyuwangi Jawa Timur.
Meskipun di tahun ini ada perbedaan awal Ramadhan 1445 H. Namun mereka tetap menggelar shalat Tarawih dengan khidmat. Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1445 H bertepatan dengan hari Senin tanggal 11 Maret 2024. Sedangkan pemerintah menetapkan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Selasa (12/3/2024).
Pukul 18.49 WIB mereka melaksanakan shalat isya berjamaah. Untuk jamaah laki-laki menempati ruang utama masjid. Sedangkan untuk jamaah perempuan menempati serambi masjid.
Dilanjutkan shalat sunat rawatib secara munfarid (individu). Setelah itu mereka melaksanakan shalat Iftitah sebanyak 2 rakaat dengan berjamaah. Shalat Iftitah ini dilakukan secara sir (pelan). Artinya bacaan imam tidak dikeraskan.
Shalat berlangsung dengan khusyuk. Bertindak sebagai Imam shalat tarawih di hari pertama ini, Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Genteng Taufiqur Rohman MPdI. Shalat Tarawih dilaksanakan 11 rakaat dengan formasi 4 4 3. Yakni 4 rakaat salam, 4 rakaat salam, dan dilanjutkan dengan 3 rakaat shalat Witir.
Sebelum shalat Witir diadakan kuliah tujuh menit (Kultum) Ramadhan. Di dalam Kultumnya, Taufiqur Rohman mengajak jamaah untuk tetap bertasamuh (toleransi) dengan perbedaan awal Ramadhan yang terjadi di tahun ini.
“Kita berdoa semoga umat Islam segera dapat bersatu dalam penentuan kalender. Semoga di Ramadhan tahun ini, nilai taqwa kita semakin meningkat,” ujarnya.
Dia juga menyampaikan kepada jamaah, Muhammadiyah terus mengupayakan penggunaan Kalender Hijriyah Global Tunggal menjadi kalender umat Islam di dunia. Kalender dengan prinsip satu hari satu tanggal.
“Hal itu sudah diputuskan di Munas Tarjih bulan Februari lalu,” katanya sambil mengakhiri kultumnya dengan memohonkan kesehatan bagi jamaah agar diberi kemudahan dalam berpuasa di bulan Ramadhan ini. (*)
Penulis Ghulam Bana Islama. Editor Ichwan Arif.