PWMU.CO – Siswa SMK Pemuda Krian bertemu warga asli Gaza, Kamis (18/1/2024). Ialah Sondos Jehad Shnewra, salah satu Mahasiswa S2 Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya yang berasal dari Gaza, Palestina.
Usai melaksanakan shalat Dhuha berjamaah, acara dimulai dengan antusias. Berbagai pertanyaan muncul dari siswa SMK Pemuda Krian (Smedaka) saat menanggapi peristiwa pertikaian tanpa akhir, yaitu penyerangan Isreal kepada Palestina pada bagian Gaza.
Sebelumnya, mengutip CNBC Indonesia, Sondos mengungkap, “Ribuan anak telah tewas. Kini lebih dari 14.800 warga Palestina meregang nyawa sejak 7 Oktober, termasuk 6.150 anak anak dari 4.000 wanita yang di sampaikan langsung oleh duta besar Palestina pada PBB.”
Sondos menyampaikan, “Kesulitan yang dialami anak-anak tidak dapat terbayangkan. Maka dari itu dengan rendah diri kita senantiasa bersyukur akan apa yang kita miliki.”
Menurutnya, sungguh mengharukan dan menyayat hati mendengar secara langsung suara dari warga yang terkena dampak dari perang.
Pada akhir acara, anak-anak mendapat kesempatan untuk bertanya. Ruangan penuh tawa mendengar berbagai macam pertanyaan dan jawaban tak terduga.
“Saya sangat menyukai makanan Indonesia, khususnya mi ayam namun tanpa saus pedas. Saat pertama kali memakan makanan Indonesia saya berpikir itu membutuhkan banyak air (membuat tenggorokan kering),” jawab Sondos menanggapi pertanyaan peserta didik mengenai makanan kesukaan dan kesan pada makanan Indonesia.
Sebagai kenang-kenangan, sekolah memberi buket rangkaian berbentuk bunga. Sebagai tanda terima kasih dan merasa terhormat atas interaksi juga ilmu yang dia sampaikan. (*)
Penulis Atikah Indira Ramadhani Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni
