PWMU.CO – PD IPM Sidoarjo sukses menggelar Musyawarah Daerah (Musyda) XXII di SD Muhammadiyah 1 Candi Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (27/4/2024).
Ketua Pimpinan Daerah (PD) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Sidoarjo M. Dimas F. dalam sambutannya mengucapkan, “Selamat datang dan terima kasih kepada semua tamu musyawirin, baik peserta Musyda maupun tamu undangan di internal Muhammadiyah, beserta ortom dan juga organisasi kepemudaan (OKP) tingkat daerah sekabupaten Sidoarjo.”
Di hadapan puluhan kader IPM sekabupaten Sidoarjo ini, ia menjelaskan maksud tema Eskalasi Pelajar Inspiratif Guna Masifikasi Daya Saing. “Artinya, menjadi pelajar harus memiliki peningkatan standar yang menginspirasi, sehingga daya saing bisa semakin luas,” ungkap Dimas.
Dia kemudian mengenang, perjalanan dalam kepemimpinan IPM di periodenya memiliki banyak tantangan. Namun atas izin Allah dan kekompakan anggota, lanjut Dimas, semuanya dapat terlewati.
“Jagalah IPM dan rawatlah seperti merawat diri sendiri. Semoga IPM Sidoarjo ke depan dapat lebih progresif lagi,” imbuhnya.
“Terima kasih tak terhingga untuk semua pengurus IPM Sidoarjo atas rasa kekeluargaan yang diberikan, pengorbanan dan perjuangan yang tidak bisa disebutkan semuanya dalam forum ini,” ucap Dimas mengakhiri sambutannya.
Apresiasi kepada IPM Sidoarjo juga datang dari Sekretaris Umum Pimpinan Wilayah IPM Jawa Timur Liset Ayuni SPsi. Dalam sambutannya, Liset menyampaikan, “Apresiasi tak terhingga untuk IPM Sidoarjo karena telah menjadi IPM teraktif se-Jawa Timur.”
Wanita yang berdomisili di Gresik ini kemudian mendoakan, “Semoga semangatnya dapat dicontoh oleh Pimpinan Daerah di Kabupaten atau Kota yang lain.”
Sementara itu, Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Sidoarjo Burhanuddin SThI MPd mengucapkan terima kasih kepada PD IPM Kabupaten Sidoarjo yang sudah berproses dengan maksimal pada periode kemarin. “Menjadi ujung tombak perkaderan ortom Muhammadiyah bukan hal yang mudah,” ujarnya.
Namun, ia meyakini dengan gotong royong, IPM sanggup membuktikannya. “Jangan berhenti berproses, lanjutkan belajar dan berkontribusi untuk Muhammadiyah melalui ortom di atasnya,” ungkapnya.
Dia juga menekankan kepada peserta Musyda, tema eskalasi pelajar perlu digaungkan. Lima tema eskalasi pun ia sebutkan. Yakni eskalasi dimensi keagamaan, dimensi keilmuan, komitmen, teknologi, dan kolaborasi.
Burhanuddin secara resmi membuka Musyda PD IPM Kabupaten Sidoarjo ini. “Semoga Musyda periode ini bisa membuat keputusan yang luar biasa dan melahirkan kader IPM yang berkualitas, berkompeten dan selalu siap jika dibutuhkan oleh Muhammadiyah,” tuturnya. (*)
Penulis Bayu Firdaus Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni