PWMU.CO – Dalam Aksi Bela Palestina yang digelar serentak di seluruh perguruan tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) kemarin (7/5/2024), Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) turut mengundang salah satu mahasiswanya yang berasal dari Gaza.
Dia adalah Mu’taseem Billah, mahasiswa yang saat ini sedang menjalankan kuliah di Umsida tepatnya di prodi manajemen pendidikan Islam. Saat aksi kemarin, mahasiswa yang biasa disapa Mu’taseem ini menyampaikan orasi dan menceritakan keadaan keluarganya yang saat ini sedang berjuang di Gaza.
“Kapan lalu saya mendapat kabar dari keluarga saya yang ada di Gaza Utara. Katanya di sana selama tujuh bulan tidak ada listrik sama sekali,” terangnya.
Lalu ia mengutip sabda Nabi dari HR Muslim dari Abu Hurairah yang mengatakan, “Barang siapa melepaskan dari seorang muslim suatu kesulitan di dunia, Allah akan melepaskan kesulitan darinya pada hari kiamat; dan Allah senantiasa menolong hambaNya selama ia (suka) menolong saudaranya.”
Mahasiswa semester empat itu melanjutkan, “Maka dari itu mengapa kita berdiri bersama-sama di sini sekarang. Karena kita meringankan saudara kita yang ada di Palestina yang kita sayangi. Pengalaman saya selama berada di sini, Masya Allah walaupun kami tidak saling kenal, tapi kita semua sama-sama cinta Palestina.”
Ia merasa bangga dan bahagia bisa bergabung di Muhammadiyah khususnya Umsida dan masyarakat Indonesia. “Insya Allah saya akan sampaikan berita baik ini kepada keluarga saya di Palestina bahwa banyak orang yang bersedia berdiri untuk Palestina dan menghancurkan Israel. Insya Allah Palestina segera merdeka dan kita semua sebagai umat Islam bisa bersama-sama menunaikan sholat di masjid Al-Aqsa,” ujarnya.
Doa bersama untuk Warga Palestina
Setelah menyampaikan pesan dari Gaza dan orasi yang semakin menumbuhkan semangat peserta aksi untuk mendukung Palestina, Mu’tasem juga memimpin doa untuk keselamatan saudara-saudara yang ada di Palestina. Berikut doa yang dibacakan oleh Mu’taseem.
“Bismillah, Al Hamdulillah, shalawat dan salam tetap tercurah kepada Rasulullah. Ya Allah berilah kami petunjuk seperti orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Ya Allah berilah kami kesehatan, seperti orang-orang yang telah Engkau beri Kesehatan. Ya Allah orang-orang Palestina ini kelaparan, berilah mereka makan. Mereka itu tidak punya tempat tinggal, berilah mereka tempat tinggal, Ya Allah jagalah Rafah dan para penduduknya. Ya Allah jagalah Gaza dan para penduduknya.
Ya Allah jagalah Palestina dan para penduduknya. Ya allah jagalah Indonesia dan para penduduknya, Ya Allah sebagaimana Engkau telah menjadikan negara Indonesia ini aman dan tenang, maka jadikanlah Palestina aman dan tenang, demikian juga semua negara Islam
Ya Allah binasakah orang-orang Yahudi dan siapa saja yang membantu mereka. Ya Allah hitunglah mereka itu satu per satu, binasakan mereka satu per satu, jangan biarkan satupun diantara mereka. Ya Allah karuniakan kepada kami shalat di Masjid di Al Aqsha sebelum meninggal dunia.
“Kami memasukinya dalam keadaan merdeka sambil bertakbir. Ya Allah berikan kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan jagalah kami dari api neraka. Shalawat, salam dan keberkahan semoga tetap kepada Nabi Muhammad,” ujarnya. (*)
Penulis Romadhona S. Editor Mohammad Nurfatoni