PWMU.CO – Bangkitkan ghirah PCA Kanigaran menyenlenggarakan tiga kegiatan yang berlangsung di Ruang Pertemuan TK-KB Aisyiyah V Kota Probolinggo, Sabtu-Ahad (18-19/5/2024).
Tiga keguiatan tersebut ialah Pengukuhan Pimpinan Ranting Aisyiyah, Baitul Arqam Pimpinan, dan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Aisyiyah Kanigaran. Tiga Ketua PRA yang dikukuhkan dan menerima SK ialah Ketua PRA Kebonsari Wetan Prasasti Salvianatan SPd Ketua PRA Kanigaran Dra Lilik Herawati dan Ketua PRA Kebonsari Kulon Siti Rodiyah SPd.
Ketua Panitia Pelaksana Prasasti Salvianatan SPd, yang juga Kepala Kelompok Bermain Qur’ani Aisyiyah 1 Kota Probolinggo mengatakan, sebagaimana iman seseorang ada kalanya naik dan turun, begitu pun dalam perjuangan, godaan iman selalu mengintai.
Ada kalanya datang futur atau melemahnya semangat. Hal itu harus segera dibangkitkan dengan memperbanyak membaca istighfar dan hauqalah agar segera bangkit dan kembali bersemangat (ghirah) dalam berkiprah mengemban amanah.
“Maka kita sebagai kader Persyarikatan harus mampu memerangi futur ini,” ujar alumnus S1 PAUD Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Jawa Timur tahun 2014 itu, pada PWMU>CO sebelum kegiatan dimulai.
Dari kanan: Ketua Panitia Prasasti Salvianatan dan Ketua PCA Kanigaran Nurul Azizah saat penyerahan kenang-kenangan kepada Ketua PDA Kota Probolinggo Endang Dewi Fatimah dan Sekretaris PCA Kanigaran Neni Eka Fitriyah. 
Ketua PCM Kanigaran Nanang Eko Susilo membri hadiah tiga buku 
Tiga Ketua PRA yang dikukuhkan
Mari Dilantik Ayo Kerjo
Kegiatan ini dihadiri oleh Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Probolinggo. Hadir Ketua PDA Kota Probolinggo DraEndang Dewi Fatimah dan jajarannya. Yaitu: Dra Aya Sophia, Noor Hidayah SH, KM Inawati SPd, Dra Siti Juwairiyah MPd, dan Indah Nur Hidayati SPd.
Endang Dewi Fatimah dalam sambutannya menyampaikan gerakan dakwah melalui organisasi otonom khusus (ortom khusus) Aisyiyah haruslah memiliki strategi sakwah yang realistis sesuai kenyataan, tidak dibuat-buat.
Agar rasional, yang bisa masuk akal, dan buatlah program yang bisa terjangkau. Tidak perlu muluk-muluk,” harapandia kepada para peserta Baitul Arqam Pimpinan dan peserta Rakercab Aisyiyah Kanigaran.
Endang menutup sambutan dengan sebuah pantun:
“Manuk glatik manuk grejo mari dilantik ayo kerjo.”
Sontak ruangan menjadi gemuruh. Spontan peserta menjawab cakep.
“Manuk glatik cucu’e biru, mari dilantik ayo ojok turu,” ucapnya untuk pantun kedua.
Tawa dan tepuk tangan peserta kembali membahana.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCA) Kanigaran Nanang Eko Susilo juga hadir emberikan apresiasi berupa tiga buku berjudul Beraisyiyah Berperadaban Utama Membangun Literasi Lingkungan.
Dia mengucapkan selamat dan sukses kepada PCA Kanigaran dan kepada segenap panitia pelaksana atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Semoga memberikan manfaat yang berkemajuan bagi Persyarikatan Muhammadiyah untuk pimpinan dan warga Aisyiyah khususnya di Kecamatan Kanigaran dan umumnya untuk seluruh umat,” ungkap ASN di Kementerian Agama Kota Probolinggo itu. (*)
Penulis Siti Umaimah Editor Mohammad Nurfatoni
