PWMU.CO – Gerakan kepanduan Hizbul Wathan (HW) Kwartir Daerah Kabupaten Gresik menggelar acara perkemahan pandu pengenal dan penghela di Bumi Perkemahan Muhammadiyah Development and Training Centre (MDTC) Panceng Gresik, Kamis-Ahad (25-28/7/2024).
Acara digelar dalam rangka menyambut Musyawarah Daerah (Musyda) Gerakan Kepanduan HW Kwartir Daerah Kabupaten Gresik ke-4, dengan tema “Meneguhkan jati diri pandu HW membangun kader berkemajuan”, dan dibuka secara langsung oleh ketua pelaksana perkemahan Mukromin Latif SPd.
Dalam sambutannya dia mengucapkan terima kasih kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Gresik. “Terima kasih kepada PDM Gresik yang telah merespon baik dan support luar biasa kepada Kepanduan HW Kwarda Gresik,” ujarnya.
Saya ucapkan terima kasih juga, tambahnya, kepada seluruh Kepala Qobilah yang sekolahnya ikut berpartisipasi dan mengirimkan pandu-pandunya demi suksesnya acara.
“Terkhusus hari ini sebanyak 14 Qobilah yang terdiri dari 265 peserta pandu penghela SMA/SMK/MA Muhammadiyah se Kabupaten Gresik yang hadir,” tambahnya.
Romi–panggilan akrabnya– menjelaskan pada hari ini sampai besok, Kamis-Jumat (25-26/7/2024) akan dilaksanakan perkemahan pandu penghela.
“Sementara pada hari Jumat-Ahad (26-28/7/2024) akan dilaksanakan perkemahan pandu pengenal,” jelasnya.
Menurutnya, perkemahan ini adalah ajang silaturrahim. “Juga untuk meningkatkan pembentukan nilai-nilai karakter dan rasa tanggung jawab serta cinta tanah air,” tutur kepala SMK Muhammadiyah 1 Gresik ini.
Selain itu, imbuhnya, kegiatan ini untuk memberikan motivasi pembentukan Dewan Suhli di Kwarda Gresik.
Ayah dua anak ini menjelaskan Acara pandu penghela sudah disiapkan beberapa materi. “Ada manajemen kepanduan, lomba pensi, tanggung jawab dalam pengelolaan perkemahan, pelaksanaan beribadah, serta sesama pandu saling mengingatkan kepada pandu yang lain,” jelasnya.
Penggerak Kepanduan di Sekolah
Kegiatan Perkemahan dihadiri Ketua Kwarda HW Gresik Sholihin MPd dan pengurus Kwarda Gresik lainnya. Hadir pula Pandu Wreda Drs Hilmi Aziz Hamim.
Hilmi–panggilan akrab pandu Wreda ini–ikut memberikan motivasi dan penguatan. Dia menyampaikan bangga dan senang bisa berjumpa dengan pandu-pandu penghela.
“Kalian adalah generasi penerus yang akan memimpin bangsa ini, maka jadilah kader yang baik, kader yang punya potensi dan harapan besar,” ujarnya.
Ikuti semua kegiatan, tambahnya, jadikan dua hari ini moment yang baik. “Perbanyak sahabat dan teman, luaskan jaringan, serap ilmu yang baik-baik,” tambahnya.
Menurut Hilmi kegiatan ini menjadikan tauladan bahwa kita harus terus bergerak dan dinamis, serta bekal di masa yang akan datang. “Jadilah kalian semua kader yang lebih cinta dan menjadi penggerak di sekolah dalam kepanduan HW,” harapnya. (*)
Penulis Musyrifah Editor Wildan Nanda Rahmatullah