PWMU.CO – Penghargaan ini berikan oleh Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Lamongan dalam momen peringatan Puncak Milad ‘Aisyiyah ke-107, (28/7/2024) di Masjid Asy-syifa’ RS Muhammadiyah Lamongan.
Dari 15 penulis perempuan di ‘Aisyiyah Lamongan diambil 5 orang yang paling banyak menulis tentang ‘Aisyiyah, di antaranya Nely Izzatul Maimanah MPd, Sri Asian SPd; Dra Hj Lilik Rahmah MM, Ari Kusdiyana SKM MKes, dan Listi Iklimah SPdI.
Diyana Mufidati, Ketua PDA Lamongan menuturkan bahwa penghargaan ini diberikan untuk mengapresiasi semangat menulis para perempuan ‘Aisyiyah yang telah mendokumentasikan kegiatan ‘Aisyiyah melalui tulisan.
“Hampir setiap hari ‘Aisyiyah bergerak ditengah ummat namun jarang dipublikasikan. Maka lewat piagam penghargaan ini kami memberi kesempatan luas agar perempuan menulis dan terus menulis,” ujarnya.
“Jejak digital akan bisa dibaca kapanpun. Kegiatan ‘Aisyiyah harus disampaikan dan diberitakan sebagai media dakwah dan syiar Islam. Catatan sejarah harus dituliskan agar anak cucu kita mengetahui apa saja gerakan perempuan berkemajuan yang telah dilakukan oleh ‘Aisyiyah Lamongan, agar kemudian dapat ditiru dan dikembangkan menjadi semakin baik kedepannya,” lanjutnya.
PDA Lamongan terus mendorong para perempuan ‘Aisyiyah untuk mengembangkan potensinya sebagai Penulis. Menulis dapat dijadikan lahan dakwah lewat tulisan.
“Penghargaan ini juga untuk menginspirasi dan merangsang minat para perempuan ‘Aisyiyah lainnya agar tertarik dan gemar menulis,” harap ibu pimpinan tertinggi ‘Aisyiyah di Lamongan ini.
Penulis Ari Kusdiyana Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun
