PWMU.CO – Di sekolah, pendidikan tidak hanya terbatas pada pelajaran akademik, tetapi juga meliputi pembelajaran keterampilan praktis yang penting untuk kehidupan sehari-hari. Salah satunya adalah pertolongan pertama.
Dengan meningkatnya kesadaran akan keterampilan ini, banyak sekolah yang mulai mengadakan bakti sosial kesehatan untuk mengajarkan pertolongan pertama kepada siswa. Inisiatif ini tidak hanya meningkatkan kesiapsiagaan siswa dalam menghadapi situasi darurat, tetapi juga memperkuat rasa tanggung jawab dan empati mereka.
Pendidikan pertolongan pertama di sekolah sangat penting karena memberikan siswa keterampilan untuk menangani situasi darurat dengan tenang dan efektif. Dengan keterampilan ini, siswa tidak hanya dapat membantu teman sekelas dalam situasi seperti cedera olahraga atau kecelakaan kecil, tetapi juga dapat menjadi lebih siap dalam menghadapi keadaan darurat di luar sekolah.
Rabu (8/8/2024), RSU Aminah kembali melakukan bakti sosial bertema edukasi tentang “Bantuan Hidup Dasar dan Tata Laksana Tersedak” yang kali ini digelar di SMKN 1 Bakung. Hal ini bagian dari komitmen untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan masyarakat apabila tiba-tiba mengalami hal-hal yang tidak terduga seperti gagal jantung ataupun tersedak.
Acara ini dimulai dengan sesi materi pertolongan pertama yang diikuti oleh perwakilan siswa kelas kelas X hingga kelas XII dengan total berjumlah 50 siswa. Para peserta mendapatkan pengetahuan dasar tentang teknik-teknik pertolongan pertama, seperti CPR (Cardiopulmonary Resuscitation) dan penanganan orang tersedak yang mana hal tersebut merupakan kejadian medis mendadak.
Pelatihan ini dipandu oleh instruktur berpengalaman dari RSU Aminah Blitar, yang memberikan materi serta demonstrasi langsung dan sesi tanya jawab. Para siswa juga diajak untuk langsung melakukan praktek menggunakan properti yang disediakan oleh RSU Aminah Blitar sehingga dapat tergambarkan kondisi sebenarnya apabila terjadi kondisi darurat seperti gagal jantung dan tersedak.
Bakti sosial kesehatan yang berfokus pada pertolongan pertama di sekolah merupakan investasi penting dalam kesehatan dan keselamatan siswa. Dengan memberikan pelatihan praktis dan keterampilan yang berguna, sekolah tidak hanya membekali siswa dengan pengetahuan yang dapat menyelamatkan nyawa tetapi juga mempromosikan lingkungan yang lebih aman dan mendukung.
Imam Wahyudi, Kepala Sekolah SMKN 1 Bakung mengapresiasi dengan diadakannya pelatihan Bantuan Hidup Dasar dan Tata Laksana Tersedak yang diadakan RSU Aminah Blitar ini.
“Kami ucapkan banyak terima kasih karena banyak ilmu baru, banyak hal-hal baru yang diberikan oleh RSU Aminah Blitar. Mudah mudahan kegiatan ini bermanfaat bagi siswa kami,” tuturnya. (*)
Penulis Torik Harmas Priatna Editor Wildan Nanda Rahmatullah