PWMU.CO – Vocational High School Taman Sidoarjo (Vocatama) menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS), Kamis-Jumat (29-30/8/2024). LDKS ini dilaksanakan secara outdoor di Villa Cemara Pacet Mojokerto Regency.
Upacara digelar di Kampus Biru SMK Muhammadiyah 2 Taman (SMKM Duta), dan diikuti sebanyak 301 siswa.
Yang melepas para siswa adalah Kepala SMKM Duta, Rachmat Susilo SPd. Dia berpesan agar para siswa berhati-hati di lingkungan yang baru.
“Siswa Vocatama harus pandai membawa diri. LDKS adalah salah satu cara mengasah kepemimpinan dan membentuk karakter kalian. Jadi, ikuti dengan serius dan pantang menyerah sebelum berusaha maksimal,” ujarnya.
Rombongan berangkat dengan 12 truk milik Angkatan Darat Republik Indonesia. Acara berlanjut dengan berbagai ujian materi ketahanan mental hingga pukul 10 malam.
“Alhamdulillah, tepat pukul 03.00 Wib seluruh siswa bisa melaksanakan shalat Tahajud dan berlanjut dengan shalat Shubuh berjamaah. Yang akan menjadi penceramah adalah Ustadz Said Reno,” ujar Rachmat di sela-sela kegiatan.
Materi Tausiyah dari Ustadz Said Reno
Terbesit betapa baiknya Allah kepada kita, mengapa begitu indah kasih sayang-Nya memberi kita hidup, memberi kita makan dan minum dan segala fasilitas yang ada di alam raya ini.
Bulan di atas kita yang kita lihat sekarang dan bintang-bintang, hamparan pegunungan di sekitar kita, semua Allah sediakan. Allah tidak meminta balasan apapun. Allah tidak meminta makan ataupun minum karena Allah Maha Kaya.
Hanya satu yang Allah rindukan dari kita adalah agar kita menyembah, mengabdi kepada-Nya tanpa mempersekutukan-Nya dengan satu apapun misalnya malaikat, jin, khadam atau apapun. Kita wajib memurnikan ibadah satunya satunya hanya untuk Allah.
Namun fenomena hari ini menunjukkan gejala yang sebaliknya. Banyak dalam praktik kehidupan mereka menduakan Allah. Di saat cari rezeki, banyak yang meminta pada dukun dam ilmu penglaris.
Di saat ingin kehebatan, mereka bersekutu dengan setan dalam bungkus ilmu kesaktian. Allah menegur kita dengam santun dalam al-Qur’an: “Apakah sekutu ini yang menolong kamu daripada Ar-Rahman?” Di ayat yang berikutnya Allah juga menegur dengan santun-Nya: “Apakah sekutu ini yang memberi rezeki pada kalian?” (surat al-Mulk)
Padahal semua pertolongan dan rezeki datangnya dari Allah Ta’ala. Mereka adalah makhluk yang tidak memiliki apapun.
Pesan kami adalah bila ada yang mengilhami dengan kesaktian entah perguruan silat apapun, semua jangan tergiur. Apalagi bila syaratnya harus melakukan ritual tertentu atau sesajen. Karena itu adalah bentuk penyelewengan hati menduakan Allah dalam mencari pertolongan.
Sesakti-saktinya pendekar, sekuat-kuatnya ilmu hitam tidak akan mampu mengalahkan kekuatan Allah dan para wali kekasih Allah. Merekalah yang akan menang dan mendapat pertolongan.
“Sungguh telah tetap kalimat ketetapan kami bahwa para utusan kami, merakalah yang mendapat pertolongan dan pasukan kami merekalah yang akan menang.”(Surat as-Shaffat).
Oleh karena itu dalam sejarah para wali Allah yang membawa kebenaran selalu dimenangkan oleh Allah dalam mengahadapi kebathilan ilmu hitam .
Nabi Muhammad Saw pernah melihat seorang sahabat memakai cincin sebagai jimat. Maka Nabi memerintahkan untuk melepasnya seraya bersabda: “Lepaslah dia karena bila engkau meninggal, jimat itu masih bersamamu maka kamu tidak akan selamat selama-lamanya.”
Barangsiapa yang masih memiliki ketergantungan dengan jimat tertentu, segera lepaskan karena hanya akan membuat kita semakin jauh dari Allah dan dekat dengan keterpurukan dan kehancuran.
Semoga Allah memberikan kecerahan masa depan untuk kita smua dengan berpegang teguh pada tauhid yang murni karena ini jaminan hidup aman dan bahagia dunia akhirat.
Selamat melanjutkan LDKS ini semoga diberikan keselamatan hingga akhir acara dan kembali bertemu dengan keluarga di rumah, pesan Ustadz Said Reno menutup tausiyah paginya. Dan ana-anak Vocatama melanjutkan aktivitas dengan outbond dan shalat Jumat di lokasi. (*)
Penulis Dian R. Agustina Editor Wildan Nanda Rahmatullah