PWMU.CO – Di era digital yang serba cepat ini, SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik berinisiatif menghadirkan guru tamu dari Persatuan Olahraga Tradisional Indonesia (PORTINA) yang dikoordinir oleh Enny Mariana, Kamis (5/9/2024).
Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) kelas 2 yang mengusung topik “Sang Dolanan”. Koordinator P5 Kelas 2 Nur Yanidha Qomariyah SPd menyampaikan bahwa topik tersebut dipilih dengan harapan dapat menghidupkan kembali semangat untuk mengenal budaya permainan tradisional yang ada di Indonesia.
Acara ini dimulai dengan sambutan dari Kepala Sekolah, Ria Pusvita Sari MPd yang mengungkapkan betapa pentingnya melestarikan budaya lokal melalui permainan tradisional. Kemudian acara dilanjutkan dengan pemaparan materi tentang permainan tradisional.
Bu Enny, sapaan akrabnya, memulai sesi dengan memaparkan berbagai permainan tradisional yang ada di Indonesia. Dengan gaya mengajar yang interaktif, ia tidak hanya menjelaskan tetapi juga mendemonstrasikan cara bermain permainan tradisional. Tak hanya itu, ia juga membawa berbagai alat permainan tradisional seperti egrang, egrang batok, dan terompah panjang.
Setelah mendapatkan informasi tentang berbagai permainan tradisional, 90 siswa kelas 2 dibagi menjadi 2 kelompok yang terdiri dari boys dan girls. Kemudian boys dan girls dibagi lagi menjadi beberapa kelompok kecil untuk mulai mengikuti sesi praktik. Sesi praktik menjadi bagian yang paling dinantikan oleh anak-anak.
Girls memiliki kesempatan untuk mencoba permainan gobak sodor yang akan dimainkan di aula terlebih dahulu. Tim PORTINA berhasil menyulap ruang aula menjadi arena gobak sodor dengan menggunakan tali rafia dan lakban hitam.
Suara tawa dan sorak-sorai anak-anak memenuhi ruangan saat mereka bermain gobak sodor. Antusiasme mereka jelas terlihat dari semangat mereka dalam bermain dan bersaing secara sehat.
Tak kalah seru, siswa boys juga diminta untuk mencoba berbagai permainan tradisional yang sudah disiapkan tim PORTINA di lapangan.
“Pas awal awal nyoba aku sempet beberapa kali jatuh, tapi sekarang uda bisa kompak beberapa langkah,” ucap Faiz siswa kelas 2 Leica saat mencoba permainan terompah panjang.
Meski matahari mulai terik namun para siswa tetap semangat mencoba permainan bahkan beberapa sulit untuk diminta berhenti.
Penulis Dyah Novira Dwi Jayanti Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun