PWMU.CO – Saabirah Tanjia Fayyasa Sadikin atau yang biasa dipanggil Fasya, siswi kelas XII-MIPA 3 SMA Muhammadiyah 2 (SMA Muha) Genteng Banyuwangi, meraih medali perak pada Kejurda Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI). Kegiatan ini terselenggara di GOR Tawang Alun Banyuwangi, Sabtu-Ahad (28-29/9/2024).
Setidaknya ada 617 atlet darri berbagai perguruan pencak silat di daerah Banyuwangi mengikuti event Kejuaraan IPSI Banyuwangi Championship 4 ini. Dalam perlombaan ini ada beberapa kategori, di antaranya tanding, tunggal tangan kosong, tunggal senjata, ganda senjata, beregu dan solo kreatif.
Yang menyelenggarakan kegiatan ini adalah Event Organizer Sayap Rajawali bekerja sama dengan IPSI Banyuwangi, Dinas Pendidikan dan Dispora Banyuwangi.
“SMA Muha Genteng menurunkan satu atlet tanding kelas J putri (75-79 kg). Ini karena atlet lainnya harus bersiap untuk event nasional di Malang, Kamis (3/10/2024) besok,” ujar pelatih Tapak Suci SMA Muha, Mochamad Ichwan.
Ichwan mengatakan bahwa persiapan Fasya sudah dilakukan jauh hari, namun tiga hari menjelang pertandingan, kuku kaki sebelah kirinya lepas saat latihan. Dia sangat khawatir karena Fasya merupakan atlet satu-satunya SMA Muha yang bisa bertanding di event tersebut.
“Syukur alhamdulillah, dengan kondisi yang kurang prima, Fasya mampu mengalahkan lawan-lawannya hingga melaju ke babak final. Di partai final, Fasya meraih medali perak selisih dua poin dari peraih medali emas, Putri Aurelia Ananta Syah Irawan,” pungkas Ichwan.
Apresiasi Sekolah kepada Para Juara
Sekolah selalu memberikan apresiasi berupa penghargaan pada semua siswa yang berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik. Penghargaan tersebut diambilkan dari anggaran yang sudah disiapkan sekolah, dan diumumkan di hari Senin ketika upacara untuk menambah semangat siswa lain untuk semangat mengembangkan keterampilan mereka.
“Selamat kepada ananda Fasya yang telah mengukir prestasinya dan mengharumkan nama sekolah,” ucap Kepala SMA Muha Genteng saat memberikan sertifikat dan medali dalam upacara bendera, Senin (30/9/2024). (*)
Penulis Abdul Muntholib Editor Wildan Nanda Rahmatullah
