PWMU.CO – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) Kalitidu menggelar kegiatan Pelayanan Remaja Sehat Milik Nasyiatul Aisyiyah (Pashmina), Rabu (23/10/2024).
Kegiatan ini diselenggarakan di Pondok Pesantren Al-Ma’aly asuhan KH Maslahan, Desa Mayangrejo, Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro.
Kegiatan ini menyasar generasi muda karena sejalan dengan tema Hari Santri tahun ini yaitu ‘Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan’.
Para peserta yang terdiri dari 139 santriwati dari tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) terlihat antusias mengikuti kegiatan ini.
Pemateri yang dihadirkan dalam kegiatan ini adalah salah satu Tim Medis dari Rumah Sakit Muhammadiyah Kalitidu, dr Destra Anggraeni Putri. Ia memaparkan materi bertema Sistem Reproduksi Manusia, Organ, dan Fungsinya.
Dalam paparannya, dr Destra menekankan pentingnya menjaga kebersihan organ reproduksi, terutama bagi para santriwati yang berada pada fase peralihan usia dari remaja menuju dewasa.
Ia juga mengingatkan peserta tentang bahaya pergaulan bebas yang dapat menimbulkan penyakit dan berdampak negatif pada kesehatan reproduksi.
Sementara itu, Ketua PCNA Kalitidu, Ayunda Dwi Reni dalam sambutannya memberikan pesan kepada para santriwati yang hadir dalam kegiatan ini.
“Sebagai calon ibu dan generasi penerus bangsa, santriwati harus menjaga kesehatan,” tuturnya.
“Karena santri harus sehat, maka santri harus taat untuk minum suplemen penambah darah dan asam folat yang nanti akan kita bagikan,” sambungnya.
Setelah sesi materi selesai, para santriwati, pengurus dan jajaran PCNA yang hadir diminta untuk minum suplemen penambah darah dan asam folat.
Setelah itu, dilanjutkan dengan acara yang telah ditunggu-tunggu oleh para santri yaitu pembagian doorprize menarik. Selanjutnya, para peserta juga melakukan screening kesehatan dan diberi suplemen penambah darah serta asam folat untuk diminum ketika haid. Para peserta juga mendapat Makanan Tambahan (PMT) 4 sehat 5 sempurna.
Perwakilan Departemen Pustaka Informasi dan Teknologi (Pusintek) PCNA Kalitidu, Ayunda Hidayatus berharap kegiatan seperti ini bisa terus diinisiasi dan dilaksanakan secara berkesinambungan. Menurutnya, Pashmina merupakan langkah konkrit dalam membangun pola pikir dan perilaku sehat generasi muda.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan para santriwati bisa memiliki kesadaran mengenai pentingnya kesehatan reproduksi serta mampu menjauhi perilaku negatif. Dengan begitu mereka akan menjadi generasi yang sehat dan berdaya untuk masa depan. (*)
Penulis Hidayatus Sholihah dan Tya Dewi Editor Ni’matul Faizah