PWMU CO – Dalam khutbah Jumat, khatib Taufiqur Rohman MPdI mengungkapkan peran penting dakwah persyarikatan Muhammadiyah di usianya 112 tahun, Jumat (15/11/2024).
Hal itu disampaikan saat khutbah Jumat di masjid At-Taqwa Pandan Genteng yang diikuti oleh jamaah Muhammadiyah Ranting Kembiritan. Pukul 11.11 Wib khutbah dimulai.
Mengawali khutbahnya, khatib mengajak jamaah untuk bersyukur kepada Allah Swt, karena masih diberikan kesempatan untuk melaksanakan ibadah Jumat ini.
Selanjutnya Taufiqur Rohman yang juga Ketua Majelis Pustaka Informasi dan Digitalisasi (MPID) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyuwangi itu mewasiatkan agar jamaah selalu bertakwa kepada Allah.
“Insyaallah dengan bermodalkan takwa, dengan menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Hidup kita akan berbahagia di dunia hingga akhirat kelak,” ujarnya.
Memasuki inti khutbah, Taufiqur Rohman membacakan ayat al-Quran dalam Surat Ali Imran 104. Di ayat tersebut menjelaskan perintah Allah agar umat Islam membentuk sebuah komunitas atau golongan sebagai sarana untuk memperoleh kebahagiaan hidup.
Dia juga menjelaskan bahwa ayat tersebut mengisyaratkan agar umat Islam mendirikan sebuah organisasi dalam melaksanakan dakwah Islam. Dengan menyerukan umat berbuat kebaikan, mengajak mereka pada kemakrufan, dan mencegah kemungkaran.
Lebih lanjut dia membacakan hadits nabi Muhammad Saw yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari sahabat Abu Said al-Khudri Ra tentang perintah memberantas kejahatan. Dengan cara menggunakan tangan (kekuasaan), lesan (nasihat), dan hati. Meskipun merubah kejahatan dengan hati termasuk orang yang lemah imannya.
Menurutnya, Surat Ali Imran 104 tersebut disinyalir menginspirasi KH Ahmad Dahlan mendirikan persyarikatan Muhammadiyah yang sekarang ini sudah memasuki usia 112 tahun. Dengan beragam dakwahnya, baik di bidang pendidikan yang berupa sekolah. Di bidang kesehatan berupa rumah sakit.
“Di bidang sosial, ada panti asuhan, juga lazismu yang berdakwah di bidang ekonomi,” ulasnya.
Selanjutnya khatib menyampaikan satu ungkapan, al-haqqu bila nidhamin yaghlibuhul bathilu bin nidham. Kebaikan yang tidak terorganisir akan dikalahkan oleh kejahatan yang terorganisir.
Mengakhiri khutbahnya, khatib yang juga Ketua Takmir masjid At-Taqwa Pandan itu mengajak jamaah untuk serius menerjuni perintah Allah dalam berorganisasi, apalagi tantangan dakwah yang kian marak, seperti judi online yang sudah merambah sampai ke usia anak.
Penulis Ghulam Bana Islama Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan