Sesi Foto Bersama usai Seminar Bisnis UMKM Naik Kelas oleh PDPM Kabupaten Sidoarjo pada Minggu (10/11/2024). (Bayu Firdaus/PWMU.CO).
PWMU.CO – Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Sidoarjo mengadakan seminar bisnis UMKM Naik Kelas dengan tema “Jurus Jitu Banjir Order dengan Business Road Map 1.0”.
Acara ini teramaikan oleh 97 peserta yang bertempat di Auditorium Mas Mansyur SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo, Minggu (10/11/24).
Seminar ini menghadirkan mentor dan pendamping UMKM Alwahidul Mubarok. Tidak ketinggalan, turut hadir dalam seminar ini Kader PDPM Sidoarjo, perwakilan PCPM, Ortom ditingkatan daerah dan juga Serikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) Sidoarjo yang ikut berkolaborasi.
Bangkitkan Semangat Jihad Ekonomi
Dalam sambutannya, Ketua PDPM Sidoarjo, Ahmad Alfarizi menjelaskan bahwa Kader Pemuda Muhammadiyah harus memiliki jiwa Enterpreneur. Menurutnya, salah satu permasalahan yang saat ini muncul adalah kurangnya minat dan semangat untuk berwirausaha bagi generasi muda.
“Kader Pemuda Muhammadiyah harus melalui proses-proses pertumbuhan untuk menjadi pribadi yang Tangguh dan mandiri. Salah satunya adalah menjadi pengusaha, karena disitu banyak sekali ilmu dan diskusi serta tantangan yang patut untuk dihadapi” ujarnya.
Sehingga, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Sidoarjo mengadakan acara seminar Bisnis UMKM Naik Kelas ini. Supaya tahu bagaimana cara merumuskan sebuah usaha yang akan dibuka, cara mengevaluasi usaha serta menigkatkan omset pada usaha yang telah dimiliki” ujar ketua PDPM Sidoarjo itu.
Tidak hanya di Pemuda Muhammadiyah saja, kurangnya minat untuk berwirausaha juga banyak dialami oleh pemuda lainya. Pasalnya, kebanyakan generasi saat ini lebih mencari suatu hal yang bersifat instan.
Konsep seminar Bisnis ini menjadi pilihan pertama sebelum adanya kelas dan workshop lanjutan. Sebab PDPM Sidoarjo melaui Bidang Ekonomi Kewirausahaan dan Bidang Pengembangan Bdan Usaha Pemuda Muhammadiyah memiliki matching program kerja yaitu Satu Cabang Satu Badan Usaha.
Pentingnya Berkolaborasi
Ketua Bidang Ekonomi dan Kewirausahaan PDPM Sidoarjo Zadit Taqwa menyebutkan manfaat kolaborasi dalam semua aspek. Salah satunya adalah kolaborasi berbisnis.
“Dengan adanya kolaborasi antar pengusaha, akan menciptakan siklus dan circle yang saling mendukung satu sama lain, sehingga banyak peluang untuk sama sama tumbuh berkembang” ujarnya.
“Salah satu contoh kolaborasi yang saat ini kami jalankan adalah adanya matching program dari Bidang yang ada di PDPM Sidoarjo dengan Serikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) Sidoarjo” tegas zadit.
Tidak lupa, ia juga menekankan pentingnya upgrade skill dan memperbarui pengetahuan. “Selama menjalani bisnis, jangan terlena dengan kesibukan yang kita kerjakan. Teruslah untuk menambah kapasitas kemampuan, serta tetap mengabdi pada gerakan ke ummatan tentunya melalui Muhammadiyah” ujar Zadit.
Selain seminar, kali ini PDPM Sidoarjo juga akan memfasilitasi kepada Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) se-Sidoarjo dengan bantuan permodalan untuk menambah semangat berwirausaha.
Zadit berharap, dengan adanya bantuan permodalan dapat menghidupkan dan menumbuhkan Gerakan UMKM Mandiri di Tingkat Pimpinan Cabang. Sehingga program kerja dari daerah ke cabang dapat memiliki korelasi yang terstruktur.
Penulis Bayu Firdaus, Editor Danar Trivasya Fikri