PWMU.CO – SMK TI Muhammadiyah 11 Pondok Modern Paciran kembali melaksanakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Kearifan Lokal bertajuk “Ayo Karang” (16/11/2024).
Kegiatan ini bertujuan mengenalkan tradisi masyarakat pesisir Paciran yang bareng bareng mencari kerang saat air laut surut pada pagi hari, yang dalam istilah setempat dikenal sebagai “karang”, dimana karang ini sudah jarang dilakukan lagi oleh masyarakat karena perkembangan zaman.
Dipimpin oleh Koordinator P5, Ima Febriyanti SS dan didukung penuh oleh Kepala Sekolah, Lilik Ismawati SKom, kegiatan ini berlangsung di laut watu bolong yang berjarak sekitar 200 meter dari lokasi sekolah.
Tempat tersebut merupakan kawasan yang penuh dengan batu karang, habitat alami kerang laut. Para siswa-siswi terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini, yang tidak hanya mendekatkan mereka dengan tradisi lokal, tetapi juga memberikan pengalaman langsung berinteraksi dengan alam laut yang bagi sebagian siswa merupakan hal yang sudah asing
“Tradisi ‘karang’ ini merupakan salah satu kekayaan budaya masyarakat Paciran yang mengajarkan nilai kerja keras, kerjasama, kebersamaan dan kepedulian terhadap alam. Melalui kegiatan ini, kami ingin siswa/i memahami pentingnya melestarikan kearifan lokal sekaligus menghargai alam sekitar,” ungkap Ima Febriyanti SS.
Para siswa-siswi dilatih untuk menggunakan alat-alat tradisional dalam mencari kerang di sela-sela batu karang.
Selain itu, mereka juga diajarkan cara mengenali kerang yang layak konsumsi serta pentingnya menjaga kelestarian ekosistem laut. Kegiatan ini berlangsung hingga siang hari dan menghasilkan berbagai jenis kerang yang siap diolah.
Setelah menyelesaikan kegiatan mencari kerang, seluruh siswa-siswi dan guru kembali ke sekolah untuk melanjutkan rangkaian acara.
Di halaman sekolah, mereka bersama-sama mengolah hasil tangkapan dengan cara sederhana namun penuh kebersamaan. Selain mengolah kerang, mereka juga membakar ikan sebagai pelengkap hidangan.
Acara makan bersama ini menjadi momen yang paling dinanti. Dalam suasana santai dan penuh kebersamaan, siswa/i, guru, dan staf sekolah menikmati hidangan hasil jerih payah mereka.
Kepala sekolah, Lilik Ismawati SKom, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan kombinasi sempurna antara pendidikan, pelestarian budaya, dan pembentukan karakter.
“Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru bagi siswa/i tetapi juga mempererat hubungan antarwarga sekolah. Melalui makan bersama, kami ingin menanamkan nilai kebersamaan dan rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT,” ujarnya.
Para siswa-siswi menyambut kegiatan ini dengan sukacita. Mereka mengaku mendapatkan banyak pelajaran berharga, mulai dari mengenal tradisi lokal hingga belajar bekerja sama dan menghargai proses.
Salah satu siswa, mengungkapkan rasa senangnya bisa terlibat dalam kegiatan ini.
“Saya jadi lebih tahu bagaimana susahnya mencari kerang, sekaligus belajar menghargai hasil alam. Kegiatan ini sangat seru dan bermakna,” paparnya.
Kegiatan P5 kali ini juga menjadi bagian dari Semarak Milad Muhammadiyah yang ke-112.
Dengan suksesnya kegiatan “Ayo Karang” ini, SMK TI Muhammadiyah 11 Pondok Modern Paciran membuktikan komitmennya dalam membentuk generasi muda yang berkarakter kuat, berwawasan budaya, dan peduli terhadap lingkungan.
Diharapkan tradisi seperti ini dapat terus dilestarikan dan menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya.
Penulis Hammam Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun