PWMU.CO – Ada peran penting Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) di balik sukses Upacara Milad ke-112 Muhammadiyah di Sendangagung, Paciran, Lamongan, Jawa Timur, Senin (18/11/2024).
Seperti orang bilang “Di balik kesuksesan kegiatan pasti ada peran wanita,” ungkapan ini seperti membenarkan apa yang terjadi di setiap kegiatan besar di persyarikatan Muhammadiyah Sendangagung, pasti ada wanita atau ibu-ibu Aisyiyah yang hadir dan ambil peranan besar.
Sukses upacara Milad ke-112 Muhammadiyah Sendangagung tidak bisa dipungkiri bahwa Aisyiyah setempat berjibaku, bahu membahu dengan Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) demi suksesnya Milad ke-112 Muhammadiyah di Sendangagung.
Ketua Aisyiyah (PRA) Sendangagung, Titin Yuliana SP sepakat dengan hal itu, bahwa PRA harus menyiapkan 800 Sego Muduk (nasi kuning) untuk peserta upacara, ada yang latihan padus dan ada sebagian lagi menjadi petugas upacara; jadi MC, qira ah, pembaca doa, tampil bernyanyi, dan berkoordinasi dengan ustadzah di pondok untuk tampilan tari Saman.
“Kolaborasi Aisyiyah dan Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiyah (PRNA) sering menjadi andalan bagi kesuksesan agenda persyarikatan Muhammadiyah, hal itu malah bikin kita senang karena terlibat dan punya andil,” ujar Ketua Aisyiyah yang juga Wakasis SMPM 12 Sendangagung ini.
Sementara itu, Ketua NA Sendangagung, Resti Anindiati mengamini Titin Yuliana, menurut istri Fazid Ulya Nahari ini kebersamaan ini menjadikan semua lebih semangat dalam mensukseskan kegiatan.
“Kalau ada gawe besar pasti kami (wanita) pingin dilibatkan, kami ingin selalu ingin jadi bagian dari kegiatan, karena kesuksesan acara menjadi milik kita bersama” tambah ibu dari 3 anak.
Dra Muthmainah, istri Pengasuh Ponpes Al-Ishlah yang juga anggota Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Paciran ini merasa bangga dan terharu melihat semangat warga Muhammadiyah Sendangagung mengadakan upacara milad ini.
“Melihat guyubnya warga Muhammadiyah Sendangagung ini semoga menambah semangat kita dalam beramar ma’ruf nahi mungkar, dan mampu menghadirkan kemakmuran untuk semua,” pungkas nenek 3 cucu ini. (*)
Penulis Gondo Waloyo Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan