PWMU.CO – Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Tulungagung menggelar Pelatihan Instruktur Dasar (PID) di Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah (STAIM) Tulungagung pada Jumat-Minggu (6-8/12/2024).
Kegiatan yang mengusung tema “Autentifikasi Instruktur: Manifesto Perkaderan Era Digital” ini diikuti oleh 38 peserta, terdiri dari 11 kader asal Tulungagung, 3 peserta dari PC IMM Cirendeu Jakarta, 4 dari PC IMM Surakarta, 6 dari PC IMM Lamongan, dan 3 dari PC IMM Surabaya.
Selain itu, PC IMM Malang dan PC IMM Kediri masing-masing mengirimkan 2 peserta, sementara PC IMM Gresik, Bojonegoro, dan Banyumas masing-masing mengirimkan 1 peserta. Peserta terjauh berasal dari PC IMM Bima, Nusa Tenggara Barat, dengan 2 orang delegasi. Kegiatan ini dipimpin oleh Norlin Zuriatmy sebagai Master of Training.
Pembukaan PID ini dihadiri oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Jawa Timur, Devi Kurniawan, beserta anggota DPD lainnya, Ketua STAIM Tulungagung, H Suripto SAg MPd, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tulungagung, Drs KH Arif Sujono, dan Ketua Umum PC IMM Tulungagung, M Khoirun Nizam SSos.
Dalam sambutannya, Khoirun Nizam mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta atas partisipasi mereka. Ia juga berharap para peserta dapat menjadi instruktur yang mampu menjadi teladan saat kembali ke cabang masing-masing.
Sementara itu, Devi Kurniawan dalam sambutannya menyoroti pentingnya pemahaman terhadap Tri Kompetensi Dasar. Menurutnya, kader IMM sudah memahami aspek religiusitas dan memperoleh intelektualitas melalui perkuliahan di kampus, tetapi pemahaman terkait humanitas masih perlu ditingkatkan. Ia berharap peserta PID dapat menjadi pelopor aksi-aksi kemanusiaan yang nyata.
PID di Tulungagung kali ini dilaksanakan dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan biasanya, yang umumnya digelar selama lima hari. Meskipun hanya berlangsung selama tiga hari, kegiatan ini tetap berjalan dengan substansi yang padat. Durasi pelaksanaan yang lebih singkat ini disebabkan oleh keterbatasan sumber daya manusia.
Dalam Kegiatan Ini, Materi yang Diberikan Meliputi:
1. Sistem Perkaderan Rasulullah dan Muhammadiyah
2. Sistem Perkaderan Ikatan
3. Psikologi Perkaderan
4. Keinstrukturan
5. Monitoring dan Evaluasi
6. Grand Design Perkaderan
Selain mendapatkan materi berupa teori, peserta juga dilatih untuk menyelesaikan masalah secara praktis dan belajar secara berkelompok melalui Forum Group Discussion (FGD). (*)
Penulis Ahmad Su’ud Alhamidi Editor Ni’matul Faizah