PWMU.CO – Inovasi baru kembali dilakukan Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya). Bersamaan dengan acara Wisuda ke 41, universitas yang berlokasi di Jalan Sutorejo Surabaya itu melakukan soft lounching UMSurabaya Technopark yaitu disingkat U-Techno, di Islamic Centre Surabaya, Sabtu (21/10/2017)
Secara simbolik soft launching ditandai dengan bunyi sirine dan pemutaran video profil produk-produk yang akan “disimpan” dalam U-Techno. Acara dilanjutkan dengan melihat di mana U-Techno berada melalui kacamata virtual reality (VR).
BACA Rektor UMSurabaya tentang Kader Biogenetik, Sosiogenetik, dan Ideogenetik di Muhammadiyah
Dalam kacamata VR itu undangan bisa melihat kondisi kampus dan bisa berjalan-jalan mengelilingi kampus secara virtual. Melalui teknologi itu pula para pengguna kacamata akan diajak menuju di mana U-Techno akan dibangun.
Rektor UMSurabaya Dr dr Sukadiono MM menjelaskan Suko menjelaskan, penggunaan Virtual Reality dan Augmented Reality selain untuk memamerkan produk fisik juga sebagai upaya kampusnya untuk memberikan terobosan pada ruang pembelajaran yang dikemas dalam bentuk virtual.
Dengan VR Glasses atau kacamata virtual ini, tambahnya, pengunjung diajak untuk melihat dan masuk ke dalam game virtual yang berisi tentang teknologi dan inovasi mahasiswa serta melihat kampus UMSurabaya dalam bentuk virtual.
“Jadi U-Techno yang akan kita bangun ini tidak memerlukan bangunan fisik yang besar karena kami memanfaatkan teknologi. Kami menargetkan bulan Januari 2018 para pengunjung bisa menikmati U-Techno,” ujar dr Suko—-panggilan akrabnya.
Seperti diketahui, dalam 3 tahun terakhir UMSurabaya telah banyak menghasilkan produk inovasi di bidang kesehatan, teknologi, pendidikan, dan lainnya.
Menurut dr Suko, hal tersebut selaras dengan tagline UMSurabaya yaitu Kampus Sejuta Inovasi. Maka kehadiran U-Techno sangat penting untuk mengakomodasi karya-karya inovasi mahasiswa dan dosen. Karya-karya inovasi itu akan dibuat dalam bentuk prototype dan dipajang dalam ruang virtual U-Techno.
U-Techno adalah bentuk komitmen kampus untuk mendorong inovasi dalam negeri,” kata dr Suko yang berharap bahwa apa yang diinisiasi UMSurabaya ini dapat memberi manfaat bagi khalayak luas.
Sebanyak 760 wisudawan/wisudawati dikukuhkan oleh UMSurabaya. Turut hadir dalam acara tersebut adalah Gubernur Jawa Timur Dr Soekarwo MHum, Ketua PWM Jatim Dr Saad Ibrahim, Ketua BPH UMSurabaya, Drs Sulthon Amin MM dan para tokoh Muhammadiyah Jawa Timur. (H/MN)