PWMU.CO – Murid SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) melaksanakan kegiatan transaksi jual beli barang tiruan dan nyata di Kampung Inggris, Pare, Kediri, Jumat (20/12/2024).
Pada hari kelima program tersebut, para murid terlihat bersemangat mengikuti aktivitas sale and buy yang dipandu oleh para tutor. Kegiatan diawali dengan pengenalan kosakata dan tata cara berinteraksi dalam jual beli menggunakan bahasa Inggris. Selanjutnya, mereka mengikuti simulasi dalam dua sesi.
Pada sesi pertama, murid bermain peran sebagai penjual dan pembeli menggunakan uang serta barang mainan, berpura-pura menjual produk tertentu. Di sesi kedua, mereka melakukan transaksi jual beli menggunakan uang asli untuk membeli camilan yang telah disediakan. Pada sesi ini, tutor berperan sebagai penjual, sementara murid menjadi pembeli. Seluruh interaksi dilakukan dalam bahasa Inggris.
Sebagai puncak kegiatan, pada sore harinya murid diajak ke Lapangan Tulungrejo, Pare, Kediri, yang disulap menjadi Pasar Senja. Di sini, mereka menyelesaikan misi berbicara dalam bahasa Inggris dengan pedagang dan pengunjung. Murid juga diminta mengumpulkan tanda tangan sebagai bukti keberhasilan tugas tersebut.
Uniknya, banyak pedagang di Pasar Senja mampu berkomunikasi dalam bahasa Inggris. “Mau tidak mau, para pedagang di sini dituntut untuk bisa berbahasa Inggris, karena banyak pelajar dari berbagai lembaga di Pare yang melakukan kegiatan serupa,” ujar Mr. Zajuli.
Ia menambahkan, saat praktik di lapangan, murid-murid terlihat antusias berbicara dalam bahasa Inggris sembari membeli dagangan, meskipun terkadang masih ragu-ragu. “Meskipun hujan, mereka tetap semangat berkeliling di area pasar kuliner,” imbuhnya. (*)
Penulis Zahara Firdausi Editor Wildan Nanda Rahmatullah
