PWMU.CO – Menciptakan pembelajaran yang menyenangkan di TK Aisyiyah 49 Griya Kencana dengan menggabungkan pembelajaran kognitif dan motorik melalui sebuah permainan.
Salah satu permainan yang disukai siswa adalah bermain puzzle dengan menggunakan kata kunci yang digunakan siswa untuk menabung kata, Selasa (14/01/2025).
Berlokasi di Perum Griya Kencana Blok 1P/19 Mojosarirejo, TK Aisyiyah Bustanul Athfal 49 memiliki 3 siswa dikelas A. Junio Giandra Putra, Jhonatan Adriyel Putra Vallentino, dan Mikhayla Shaqueena Azzaky bersiap untuk bermain Puzzle.
“Melatih Motorik dan daya ingat siswa melalui gambar yang sudah kita siapkan. Siswa akan merangkai potongan kertas bergambar menjadi gambar semula, yaitu mobil berwarna merah,” kata guru TK A, Zulfa Islahul Mujtahidah SPd.
“Siswa akan menempel satu persatu potongan gambar dengan menggunakan lem, dan direkatkan pada buku dengan rapi agar gambar mobil bisa terlihat jelas. Gambar mobil dipilih karena kesukaan anak-anak,” imbuhnya.
Pukul 08.00 WIB di kegiatan pertama, menempel puzzle dimulai dengan memberikan penjelasan terlebih dahulu kepada siswa terkait tema pembelajaran.
Ada 6 potongan gambar yang telah disiapkan untuk satu gambar mobil untuk masing-masing siswa. Masing-masing siswa diberikan kesempatan untuk mengambil satu potong gambar yang sudah diletakkan di dalam wadah, lalu siswa menyebutkan termasuk bagian manakah dari gambar mobil yang sudah diambil.
“Ini bagian ban, bu guru,” celoteh Junio Giandra Putra sambil menunjukkan gambar yang diambil. “Aku ambil bagian kaca,” ucap Jojo panggilan akrab Jhonatan Adriyel Putra Vallentino. “Aku bagian depan,” sahut Mikhayla Shaqueena Azzaky.
Gambar yang sudah didapatkan lalu ditempelkan dengan lem pada buku yang sudah disediakan. Posisi lesehan dipilih siswa saat menempel gambar.
Kata kunci Ceria diambil menjadi topik pembelajaran untuk menabung kata yang dimulai dengan huruf C. “Saat kita tamasya atau pergi rekreasi bersama, perasaan atau suasana hati kita harus bagaimana?,” kata Zulfa ketika memberikan pertanyaan pemantik kepada siswa.
Menabung kata Ca-Ci-Cu-Ce-Co dengan membuat kolom kata, dan siswa meneruskan kata awal yang sudah ditulis di papan. “Mengucapkan bersama dan melihat komposisi huruf secara langsung agar mudah terbaca oleh siswa,” papar Zulfa.
Suasana pembelajaran yang menyenangkan dengan menggabungkan pembelajaran kognitif dan motorik melatih siswa memiliki kreativitas dan daya ingat.(*)
Penulis Elisyah Susanty Editor Zahrah Khairani Karim