PWMU.CO – Tema “Membumikan Islam Berkemajuan, Sholih Li-kulli Zaman wa Makan” menjadi fokus utama dalam Rapat Kerja (Raker) dan Baitul Arqam (BA) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ngagel Kota Surabaya, yang berlangsung pada Sabtu-Ahad (18-19/1/2025).
Acara yang digelar di Arayana Hotel & Resort Trawas, Mojokerto, ini sangat istimewa. Selain membahas program kerja (Raker), kegiatan ini juga disertai dengan BA susulan untuk guru dan tenaga kependidikan (GTK) di lingkungan PCM Ngagel yang sebelumnya tidak dapat mengikuti BA. Keistimewaan lainnya, acara ini juga dihadiri oleh perwakilan pengurus masjid di wilayah PCM Ngagel.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia, Wahidin SPd, melaporkan bahwa kegiatan ini dihadiri oleh 97 peserta, yang terdiri dari perwakilan PCM, Majelis, organisasi otonom (Ortom), pengurus masjid, dan GTK. “Jumlah peserta masih bisa bertambah, karena ada beberapa yang belum hadir akibat kegiatan lain,” ujarnya.
Wahidin berharap agar seluruh peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian acara dengan baik. “Semoga apa yang kita mulai dengan baik ini dapat berakhir dengan baik pula,” harapnya.
Sementara itu, Drs H A Zaini MPd, dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta atas kehadirannya. Ia mengutip Surat At-Taubah ayat 41, yang berbunyi, “Berangkatlah kamu baik dalam keadaan merasa ringan maupun berat, dan berjihadlah kamu dengan harta dan dirimu di jalan Allah. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.”
Zaini menjelaskan bahwa perjuangan di Muhammadiyah adalah perniagaan yang tidak akan pernah rugi. “Apa yang kita lakukan bukan sekadar menjalankan tugas, melainkan tugas dari Allah untuk menegakkan agama,” jelasnya.
Ia pun berharap agar kegiatan Raker dan BA ini berjalan lancar dan sukses. “Semoga seluruh peserta sehat, diberi rizki yang melimpah, dan anak-anak kita menjadi sholih dan pintar,” pungkasnya.
Sambutan Ketua PDM Surabaya
Acara dilanjutkan dengan pembukaan resmi oleh Dr H M Ridlwan MPd, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya. Dalam sambutannya, ia menyampaikan pentingnya penanaman Aqidah Islam yang kokoh. “Harapannya, ketika kita semua dikuatkan Aqidahnya, semangat kita dalam ber-Muhammadiyah akan semakin bertambah,” ujarnya.
Dr. Ridlwan juga menekankan perlunya inovasi di masjid-masjid Ngagel agar tidak kalah dengan sekolah-sekolah besar. “Masjid di Ngagel harus tetap ramai dan aktif, dengan kegiatan seperti pembagian sayur setelah pengajian dan lainnya,” ungkapnya. Dia juga menekankan pentingnya kesungguhan dalam merekrut guru atau pimpinan sekolah di lingkungan Muhammadiyah.
Di akhir sambutannya, Dr Ridlwan mengingatkan bahwa setiap amal yang dilakukan di dunia akan diminta pertanggungjawabannya oleh Allah Swt. “Tidak perlu banyak program kerja, yang penting program yang ada dapat terlaksana dengan baik. Kegiatan ini tidak boleh dianggap beban, tapi sebagai bentuk ketaatan kepada persyarikatan dan sebagai amal jariyah,” tambahnya.
“Mudah-mudahan Rapat Kerja dan Baitul Arqam ini bisa menjadi amal shalih untuk kita semua,” pungkasnya. (*)
Penulis Muhimmatul Azizah/Pega Mustika Editor Wildan Nanda Rahmatullah
