PWMU.CO – IGABA Kabupaten Lamongan mengadakan Diklat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) ‘GURAME’ bertema Menjadi Guru Aisyiyah Berkarakter Aktif, Ramah, Asyik, dan Menyenangkan.
Kegiatan ini bertempat di Hall Arjuna Hotel Selecta Malang dengan menghadirkan Kang Deden Gurame sebagai pemateri utama, Sabtu-Minggu (25-26/1/2025).
Sebelum dimulai, diklat diawali dengan acara pembukaan. Dalam sesi tersebut, Ani Mufthiroh SAg MPdI, Ketua IGABA Kabupaten Lamongan, diberikan kesempatan untuk menyampaikan sambutan.
Ia dikenal dengan julukan ‘Guru Besar’ karena postur tubuhnya yang besar, langkahnya yang besar, ide-idenya yang besar, serta semangatnya yang besar pula.
Sambutan beliau saat itu begitu membara, membangkitkan semangat para guru peserta diklat dan undangan yang hadir.
Sambutan Membara Guru Besar IGABA
Pertama, ia mengungkapkan rasa syukur kepada Allah Swt, mengucapkan shalawat atas Nabi Muhammad Saw.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para peserta Diklat Guru Aisyiyah se-Kabupaten Lamongan yang hadir dengan menggunakan tujuh armada bus.
Meskipun sempat terjadi kendala teknis, seperti keterlambatan keberangkatan, semangat para peserta tetap terjaga. Ani juga menjelaskan bahwa peserta diklat terdiri atas tiga kelompok, yaitu:
- Guru sertifikasi murni.
- Guru non-sertifikasi bersubsidi.
- Guru non-sertifikasi yang rela membayar sendiri untuk mengembangkan diri.
“Kepada peserta yang hadir dengan subsidi, jangan berkecil hati. Ada orang yang dengan baik hati memberikan rezekinya yang dilebihkan Allah Swt untuk panjenengan (Anda),” tuturnya.
Pencapaian IGABA 2024
Selanjutnya, beliau memaparkan pencapaian IGABA Kabupaten Lamongan selama tahun 2024, di antaranya:
- Milad dengan tema “Pameran Pendidikan Aisyiyah”
Acara besar ini menguras tenaga dan dana, tetapi sebanding dengan apresiasi tinggi dari para guru IGABA yang memiliki semangat dan niat ikhlas karena Allah Swt. Dengan modal semangat, niat ikhlas lillahitaala. - Lomba Paduan Suara
“Karena 30 hari harus sudah terkirim vidio, kami punya cara besar dengan kontribusi pemikiran bersama. Dengan modal doa dan semangat yang luar biasa, Allah Swt memberikan anugrah terindah dan memberi nilai plus. Menanglah menjadi juara 1 di Jawa Timur,” ucap guru besar IGABA Lamongan dengan semangat yang menyala-nyala.
Di akhir sambutannya, ia menyampaikan pesan penting kepada peserta bahwa seluruh hadirin adalah pimpinan lembaga.
Tak ada masalah yang tak bisa diselesaikan. Jika ada kesalahan, jangan ditambah dengan kesalahan berikutnya. Kita harus memotong informasi yang tidak baik.
Ani juga mendoakan agar seluruh guru IGABA Lamongan diberikan kesehatan, kekuatan, dan keistiqamahan dalam memimpin serta mengembangkan pendidikan Aisyiyah di Lamongan.
Semoga keikhlasan para guru IGABA membawa kemajuan yang signifikan bagi Kabupaten Lamongan.
Penulis Elis Nurhayati Editor Zahra Putri Pratiwig