PWMU.CO – Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah mengadakan Tanwir I di Banjarmasin yang dibuka Jumat (3/11/2017) hari ini. Acara ini berlangsung hingga Ahad, 5 November 2017.
Sebelumnya sudah diacarakan pra Tanwir yang membahas TOT Pelatihan Remaja Sehat Milik Nasyiatul Aisyiyah, pelatihan mubalighoh dan pelatihan administrasi yang dilaksanakan di Universitas Muhammdiyah Banjarmasin pada 2-3 November 2017.
Kafilah PWNA Jatim mengutus delapanorang di antaranya Aini Syukriah (PWNA), Nur Afni Rochman (PWNA), Hanif Mu’allifah(PWNA), N Aitauzzaka (PDNA Kota Blitar), Desi Ratnasari (PDNA Lamongan), Zunia Zahrotin Nisa (PDNA Lamongan), Windarti (PDNA Batu) dan Siswi (PDNA Tuban).
Pembukaan Pra Tanwir dibuka oleh Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah yaitu Drs H Dahlan Rais MHum pada Kamis, 2 November 2017 di Universitas Muhammdiyah Banjarmasin pada pukul 13.00 WITA.
Dalam sambutannya, Dahlan Rais, bercerita tentang guyonan AR Fahruddin. “Muhammadiyah itu jadikan sambilan saja, maksudnya sambil ibadah ingat Muhammdiyah, sambil kerja ingat Muhammdiyah, sambil gajian ingat Muhammdiyah, sambil bersyukur ingat Muhammdiyah, sambil mulai bangun tidur sampai tidur lagi ingat Muhammdiyah,” ceritanya yang disambut tertawa hadirin.
Dia juga menyampaikan empat pesan kepada Pimpinan Nasyiatul Aisyiyah se Indonesia, sebagai pimpinan itu harus pertama, meningkatkn kualitas dakwah. Kedua, memperluas jangkauan dakwah, ketiga, diversifikasi dakwah, dan keempat, berlintas program. ”Sebagai bukti kepemimpinan maka tinggalkan karya terbaik untuk Nasyiah,” ujarnya. (hanif mu’allifah)