PWMU.CO – Di antara 45 peserta Kursus Jaya Melati I yang diadakan oleh Hizbul Wathan (HW) Konsul Besuki, ada sosok Ketua Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Situbondo, Wahed Dussalam. Mahasiswa Politeknik Jember Jurusan Manajemen Informatika ini rela libur selama lima hari demi mengikuti pelatihan kepanduan ini.
Saat ditanya mengapa sudi membolos kuliah, dalam logat Madura yang kental dia menjawab, “Masa bertugas saya hanya dua tahun, setelah ini harus ada regenerasi. Untuk itu saya memilih Kepanduan Hizbul Wathan. Saya butuh ilmu kepanduan agar saya tidak salah membimbing kader,” ujarnya.
Baca juga: Wartawan Berstyle Bebas Ini Terjebak di Kandang HW
Selain itu, sambung dia, Wahed juga ingin mengenal dan menambah saudara dan teman dari lain daerah dengan mengikuti acara yang pesertanya dari Kwarda Banyuwangi, Kwarda Bondowoso, Kwarda Situbondo, Kwarda Jember, Kwarda Lumajang, Kwarda Probolinggo, dan dua utusan dari Kwarda Bangkalan. “Biar saya tidak menjadi katak dalam tempurung,” ujarnya.
Acara ini dilaksanakan pada 31 Oktober sampai 5 November 2017 di Universitas Muhammadiyah Jember. Bertindak sebagai Steering Commite seluruh Ketua Kwarda se Konsul Besuki dan Organizing Commite dari Dewan Kerabat Kafilah Al Fanani. (yulia)