PWMU.CO – Film pendek berjudul Copet garapan siswa SMP Muhammadiyah 3 Waru (SMP Mugaru) mendapat juara I Diprolution Film Indie yang diadakan di Depok. Cerita film ini paling banyak mendapatkan apresiasi yang bagus dari para peserta dan panitia.
Pembina ekstra Sinematografi SMP Mugaru Mushlikhin Arif menceritakan, penganugerahan film indie terbaik itu pada Sabtu, 4 November 2017 lalu di Depok. ”Film kita masuk nominasi 10 besar dari 71 film yang masuk dilombakan,” tutur Mushlikhin Arif dihubungi Rabu (15/11/2017).
Festival film pendek ini diadakan oleh SMA Diandidaktika Depok. Maka kru film SMP Mugaru terdiri R Abhirama (kelas 9A), Clara (8A), Aqil (7A), Keysa (8A) dan Ravi (7A) didampingi pembimbing Ustadz Fammi Yusdianto berangkat ke Depok naik kereta untuk mengikuti serangkaian acara seperti skrining.
Saat skrining, kru film yang masuk nominasi menghadapi sidang di hadapan juri untuk presentasikan proses pembuatan film, cerita, dan pesan yang disampaikan. ”Ternyata film Copet mendapatkan apresiasi yang begitu bagus dari para peserta dan panitia,” ujar Mushlikin.
Keunggulan film ini, menurut juri, filmnya pendek namun pesannya langsung mengena. Film ini mampu menipu penonton dari kesan serius tiba-tiba berubah menjadi komedi dan menyindir. Hingga tak pelak mengundang tawa para penonton. Kejutan lucu dan satire inilah letak keunggulannya.
Dalam malam penganugerahan, kru film SMP Mugaru diwakili Abhirama diundang naik ke atas pentas untuk menerima piala dan uang pembinaan.
Film Copet merupakan seri ketiga yang dibuat kru Tim Sinema sekolah ini. Aktornya para siswa sendiri yang dipilih lewat casting. Berdurasi empat menit menceritakan seorang ustadz yang popularitasnya sedang naik daun. Ceramahnya sangat diminati berbicara tentang keikhlasan. Sampailah dia mengimami shalat Jumat, jamaah hanyut alunan indah surat Al A’laa yang dibacanya.
Saat sujud dompet Usatdz terjatuh dari saku. Ustadz terkejut shalatnya terganggu. Tangannya bergerak ingin menyelamatkan dompet itu tapi kedahuluan orang lain yang tiba-tiba masuk ke pengimaman. Dengan reflek dia bangkit dari sujud dan berteriak,”Copeeettttt……” (agus widiyanto)
https://www.youtube.com/watch?v=PE9EyFcIuSY