PWMU.CO – Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dr H Haedar Nashir MSi, seolah hadir memberikan pesan-pesan pada upacara peringatan Milad 105 M/108 H Muhammadiyah dan Milad 99 Hizbul Wathan, Senin (20/11) pagi di Perguruan Muhammadiyah, yang terletak di Bukit Sunan Giri, Kebomas, Gresik.
Pesan Ketua PP Muhammadiyah ini disampaikan secara apik oleh pembina upacara Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik, M Harun Roesyiedh SE MPd.
Dia mengatakan, untuk para pimpinan Persyarikatan, menerjemahkan pesan itu adalah dengan terus “meremidi diri” agar nilai pemahaman Kemuhamamdiyahannya bertambah lebih baik dari waktu ke waktu sehingga dapat diamalkan dengan penuh komitmen.
“Untuk pimpinan amal usaha Muhammadiyah (AUM) adalah menjaga agar tidak kerasan dalam kemapanan sehingga mampu melakukan berbagai inovasi baru di dunia pendidikan,” kata Harun yang juga Ketua Kwarwil Pandu HW Jatim itu.
Sedangkan untuk para siswa, ujarnya, adalah dengan menjadi teladan di lingkungan terkecilnya, di luar sekolah. “Yakni di rumah dan tetangganya, dengan salah satu tindakan nyata, misalnya bergegas melaksakan shalat setiap mendengar adzan berkumandang,” pesannya.
Harun juga berharap warga Muhammadiyah, khususnya di Kebomas memahami dan menjalankan 9 pesan tersebut, sehingga Muhammadiyah makin maju dan unggul serta memberi makna dalam membangun peradaban umat, bangsa, dan kemanusiaan universal yang rahmatan lil-‘alamin dalam naungan Rahman dan Rahim Allah SWT.
Selain seluruh siswa dan guru SD Muhammadiyah 1 (Muri) dan SMP Muhammadiyah 4 (Spemupat) Kebomas, hadir pula para pimpinan AUM dari SD Muri, Spemmupat, TK ABA XI Giri, serta jajaran pimpinan harian dan pengurus Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah Kebomas.
Sekretaris Majelis Dikdasmen PCM Kebomas Imam Poeri SAg, yang mengkoordinasi kegiatan ini menjelaskan bahwa upacara bersama berbagai unsur ini adalah ikhtiar untuk menggambarkan sinergi nyata segenap pejuang Persyarikatan di Kebomas. “Ini sangat pas dengan tema milad tahun ini yakni Muhammadiyah Merekat Kebersamaan,” ujarnya (dmufidah/erna/rou)
