PWMU.CO – Muhammadiyah punya gawe besar. Melalui Muhammadiyah Disaster Medical Center (MDMC), ribuan relawan bencana Muhammadiyah dari seluruh Indonesia, dikumpulkan dalam “Jambore Nasional Relawan Muhammadiyah Ke-2” yang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), 30 November – 3 Desember 2017.
Ketua Panitia Budi Santoso SPsi menjelaskan, kegiatan tersebut diadakan dengan dua tujuan. Pertama, untuk up grade relawan Muhammadiyah.
“Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pengelolaan resiko bencana bagi para relawan Muhammadiyah”, jelasnya pada PWMU.CO, Rabu (29/11/17) lalu.
Kedua, untuk meningkatkan kapasitas kompetensi relawan. “Kita juga ingin meningkatkan kapasitas dan kompetensi relawan Muhammadiyah, baik cluster medis, SAR, psikososial, maupun pemberdayaan masyarakat tangguh bencana,” terangnya.
Dia mengatakan, Jamboren Nasional ini akan diisi seminar nasional penanggulangan bencana serta diskusi kelas madrasah, sekolah, dan perguruan tinggi tentang aman bencana.
“Ada juga diskusi kelas rumah sakit bencana, kelas masyarakat tangguh bencana yang berbasis kawasan”, jelasnya.
Kegiatan jambore ini dimeriahkan oleh lomba, jungle rescue, disaster challenge, medis rescue, lomba medis tanggap.
“Peserta yang sudah konfirmasi hadir berjumlah dua ribu peserta dari unsur warga Muhammadiyah se-Indonesia”, ucapnya.
Budi berharap, setelah selesai acara nantinya peserta diharapkan mampu menjadi inisiator Pengurangan Resiko Bencana (PRB).
Untuk kelengkapan logistik acara ini, kata Budi, didukung oleh seluruh amal usaha Muhammadiyah yang memiliki fasilitas tersebut. Selamat berjambore! (Izzudin)