PWMU.CO – Ahlus sunnah wal jamaah (Aswaja) tidak boleh diklaim hanya milik kelompok Islam tertentu.
Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur Mochammed Yunus menegaskan hal itu dalam Seminar Kaagamaan yang dihelat oleh Pusat Pengkajian Al Islam dan Kemuhammadiyahan (PPAIK) UMSurabaya, Kamis (21/12/17).
Menurtunya, konsep Aswaja tidak boleh dimonopoli oleh kelompok Islam tertentu. Sebab, kata Yunus, klaim kebenaran dalam pemahaman agama Islam tidaklah tunggal. “Jadi jangan ada klaim kebenaran agama,” tuturnya.
Yunus menjelaskan, Aswaja adalah milik umat Islam. “Selama tidak keluar dari konteks akidah, yakni masih menjalankan perintah Allah SWT dan mengakui Muhammad SAW sebagai Nabi, sah saja menyebut dirinya sebagai pengikut Aswaja,” tuturnya.
(Aan)