PWMU.CO – Tidak ada kata terlambat untuk berubah menjadi lebih baik. Inilah yang memotivasi Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah (MTsM) 5 Daun, Bawean, Sangkapura, Gresik untuk membenahi lingkungan sekolah.
Berdiri 26 tahun silam, tepatnya 15 Juni 1992, MTsM 5 Daun sangat antusias mengikuti Lomba Lingkungan Sekolah Muhammadiyah Sehat (LLSMS).
Lomba yang diselenggarakan oleh Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Gresik ini mendapat sambutan hangat seluruh siswa.
Hal itu dibuktikan dengan usaha warga sekolah saat liburan Penilaian Akhir Semester (PAS) dua pekn penuh (17/12/17-1/1/18) yang dibantu Ahmad Hendra Mauludin, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) semester 7.
Selain itu, ada guru-guru dari Program 1000 Guru Mengajar yang tidak bisa kembali ke Gresik karena cuaca buruk, juga tulus membantu siswa mengecat dinding dan mengajari siswa membuat prakarya selama dua hari.
Hari berikutnya, siswa melanjutkan mengecat jendela dan pintu kelas serta membuat prakarya.
Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Ranting MTsM 5 Daun Uswatun Hasanah sangat antusias menyemangati teman-temannya.
“Banyak jalan menuju Roma. Itulah pepatah yang sepertinya pantas untuk kami. Semua siswa MTsM 5 Daun ini mengerahkan segala cara untuk mewujudkan Go Green School,” tutur siswi kelas 9 ini.
Dengan keterbatasan dana yang dimiliki, IPM MTsM 5 Daun menggunakan uang dari donatur Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sangkapura yang terkumpul sebesar 750 ribu rupiah.
Uang yang semula diperuntukkan membeli alat-alat olah raga, kini digunakan membeli cat tembok dan kertas origami. Selain itu, iuran per kelas dari siswa pun dilakukan untuk menutup kebutuhan.
Anggota DPRD Gresik asal Desa Daun Miftahol Jannah pernah berjanji membelikan sebagian alat-alat olah raga.
Sementara itu, Sihabuddin, Ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Daun telah menyelesaikan programnya yaitu memperbaiki taman sekolah.
Saatnya bergerak! (Eklis Dinika/TS)