PWMU.CO – Merugilah seorang istri jika hanya mau masuk surga VIP. Yaitu istri yang hanya taat beribadah dan taat kepada suami di dalam rumah saja.
Hal ini disampaikan Hj Rukmini Ammar, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur pada Seminar Internasional bertajuk Peran Muhammadiyah dalam Masyarakat Islam di ASEAN dan Internasional, di auditorium Yala Universitas Rachabat, Thailand, Sabtu (3/3/2018).
Lebih lanjut, Dosen AIK Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini menjelaslan bahwa Allah SWT juga menyiapkan surga VVIP bagi seorang istri. Kuncinya, ia mau melakukan tugas kemasyarakatan atau mengabdi untuk ummat.
“Kalau mau masuk surga VVIP seorang istri harus mau melakukan tugas keummatan bersama Aisyiyah,” tegasnya.
Di hadapan peserta seminar yang dihadiri warga Muhammadiyah Indonesia-Thailand, Istri Fadlan ini menambahkan, perempuan sebagai pendamping suami harus mau melakukan pekerjaan lebih. “Jangan puas hanya mengurus pekerjaan rumah hingga beres dan berpangku tangan menunggu suami datang dari bekerja,” terangnya.
“Aisyiyah mengajak segenap perempuan, jangan jadi perempuan transaksional, tapi jadilah istri yang profesional,” tegas Rukmini.
Siapa perempuan transaksional itu? menurut Rukmini, mereka adalah perempuan yang tidak cerdas mengelola keuangan keluarga, boros dan asal ada uang mau mengurus keluarga.
Sedangkan perempuan profesional, menurut Rukmini mereka adalah perempuan yang pintar dalam urusan keluarga serta peduli dan berperan aktif dalam kemasyarakatan.
“Ini yang kami ajarkan di Aisyiyah. Minadzulumati Ilan Nur(dari gelap menuju kepada terang)” tukas Rukmini yang didapuk menyampaikan materi bertema Aisyiylah dalam Memperkuat Dakwah Islamiyah pada seminar ini.
Ibu dua anak juga membeberkan ada empat ciri muslim berkemajuan. Yaitu yang kuat aqidahnya, selalu mensinergikan antara iman ilmu dan amal, mampu menjadi solusi, dan visioner.
“Yaitu perempuan yang visinya jauh ke depan dan orientasi hidupnya untuk berdakwah demi kebaikan keluarganya dan ummat,” tandasnya.
Seminar International ini digelar sebagai rangkaian Rihlah Dakwah III PWM Jatim Thailand-Malaysia yang berlangsung 2-5 Maret 2018. Selain Rukmini Ammar, tampil Nadjib Hamid wakil ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim dan Latipun, ketua Majelis Pendidikan Kader (MPK) PWM Jatim sebagai narasumber. (mul)