PWMU.CO – Radithya Ramadhani Rahman berhasil mengharumkan nama SD Muhammadiyah 4 (Mudipat) Pucang, Surabaya. Siswa kelas 2-D itu meraih dua piala dalam NSA (National Star Academy) Wushu Competition, di Gedung NSA Surabaya (23-25/2/18). Yaitu sebagai Juara 1 Male Gun Shu Junior C2 dan Juara 2 Dao Shu Junior C2 .
Rama, sapaan akrabnya, pada nomer Male Gun Shu Junior C2 atau alat tongkat mengantongi skor tertinggi sebesar 8,20 dari pesaingnya yang rata-rata mendapatkan nilai 8. Sementara pada kategori Dao Shu Junior C2 atau alat golok, Rama harus puas di posisi kedua.
Prestasi yang ditoreh putra Mohammad Ismail Rahman dan Oktawinda Puji Yanita ini bukan kali pertama. Menurut Walik Kelasnya, Luluk Qurrota A’yun Sag, bocah 8 tahun ini sudah langganan juara Wushu. “Kami bangga Rama berprestasi di olahraga Wushu. Semoga menginspirasi anak-anak yang lain,” ujarnya pada PWMU.CO, Rabu (7/3/18). Menurutnya, Rama rajin malaporkan kepadanya setiap dapat juara di Wushu, yang belum menjadi eksul di Mudipat itu.
Beberapa prestasi Rama sebagai berikut. Piala Walikota Surabaya yang digelar di GOR 10 November Surabaya, 18-21 Mei 2017; Juara Piala Koni Surabaya yang dihelat di Gedung NSA Surabaya pada 18-19 November 2017; dan Juara pada Kejuaraan Wushu Kapolres Cup Jember 2-4 Februari 2018.
Meski cukup banyak mengantongi medali, Rama yang bercita-cita jadi anggota TNI ini tampak tenang dan ramah. Dia mengaku akan terus berusaha keras dan tak mau meremehkan para pesaingnya.
Bocah mungil ini bersemangat untuk terus mengasah kemampuannya dengan meliuk indah menggunakan jurus-jurus andalannya demi menjadi yang terbaik. “Kata ayah, meski menang tak boleh sombong,” ucap bocah kelahiran Surabaya, 1 Mei 2009 ini sambil tersenyum. (Mul)
