Sebelum mengambil rapor, orangtua membeli buku untuk koleksi Pojok Baca Kelas.
PWMU.CO-Penyerahan rapor kenaikan kelas SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (SD Mudipat) tahun pelajaran 2017/2018 berlangsung Sabtu (9/6/2018). Para orangtua diwajibkan menyumbang buku untuk pojok baca di kelas yang ditinggalkan siswa naik kelas.
Pagi hingga siang, tampak lorong sekolah menjelma menjadi pasar buku. Ada sejumlah tenant berjajar menyediakan aneka buku bacaan. Mulai buku cerita Islami, buku komik dan cerpen anak, novel anak, hingga buku sains-ilmiah. Para orangtua siswa yang hendak memasuki kelas untuk mengambil rapor harus mampir dulu membeli buku disumbangkan di pojok baca kelas.
Kepala SD Mudipat Edy Susanto MPd mengatakan, sedekah buku setiap rapotan harus terus dilestarikan. Menurutnya, dengan gotong royong bersedekah buku, para orangtua sudah menolong putra-putrinya sendiri. Menyediakan buku bacaan berkualitas demi masa depan yang cerah bagi siswa.
”Ini program gerakan literasi sekolah yang berbasis sedekah buku. Artinya sedekah bagi seorang muslim mengantarkannya meraih hidup berkah dan mulia,” katanya. Program ini berjalan sejak tahun 2014.
Kepala Sekolah Berprestasi Kota Surabaya 2017 itu menambahkan, keluarga besar SD Mudipat harus terus mendukung dan menggembirakan program literasi nasional. Apalagi perpustakaan di sekolah ini telah berhasil juara 1 Lomba Perpustakaan SD/MI Swasta tingkat Kota Surabaya tahun 2018.
”Prestasi itu seperti sebuah kepercayaan bahwa tradisi membaca dan menulis buku di SD Mudipat sebagai kegiatan positif bagi tumbuh kembang anak. Memberi buku berkualitas kepada anak adalah ciri orangtua dan sekolah yang ramah terhadap anak,” tandas pria asal Nganjuk itu. (Mulyanto)
