PWMU.CO-Ibarat perayaan pengantin baru, begitulah meriahnya suasana Desa Solokuro Kecamatan Solokuro Lamongan saat Ketua Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Malaysia Sonny Zulhuda beserta keluarga diarak naik jaran jinggo mengelilingi kampung diiringi musik jidor, Senin (25/6/2018).
Acara yang diselenggarakan oleh Himpunan Pekerja Muhammadiyah Malaysia Solokuro (HPMMS) ini ramgkaian halal bihalal dan safari dakwah PCIM dan PCIA Malaysia di Gresik-Lamongan.
Muhammad Rozi, ketua panitia, menjelaskan, arak-arakan ini diadakan untuk menyambut kedatangan ketua PCIM dan PCIA Malaysia di Desa Solokuro. ”Kami siapkan empat jaran jinggo untuk Pak Sonny beserta keluarga, dan pemusik jidor. Ini ciri khas budaya desa kami,” ujarnya.
Di samping jaran jinggo dan jidor, sambung Rozi, acara juga dimeriahkan oleh tiga pasukan drumband Tunas Melati Wotan, Laskar Pelangi Sumuran, dan Perguruan Muhammadiyah Solukuro sendiri.
”Saya sangat bersyukur karena seluruh warga Muhammadiyah Solokuro kompak memberikan dukungan. Terbukti dengan keikutsertaaan siswa-siswa Perguruan Muhammadiyah Solokuro juga seluruh ortom bahkan kawan-kawan dari HPMMS pun ikut baris dan berjalan,” katanya.
Usai naik jaran jinggo, Sonny mengatakan, seumur hidup baru kali ini merasakan naik jaran jinggo keliling kampung. ”Ini pengalaman pertama saya juga ibu saya, istri, dan anak saya,” tuturnya.
Ketua PCIM Nita Nasyitha terkesan dengan tradisi ini. ”Jarannya sangat bagus dan cantik, lebih cantik dari saya,” selorohnya disambut tawa para penonton.
Sonny menambahkan, sangat terharu dengan sambutan yang luar biasa dari warga desa ini. ”Megilan! Terima kasih kepada sahabat seperjuangan saya di HPMMS dan seluruh warga Solokuro, saya merasakan berada dalam keluarga sendiri,” ujar dia menambahkan.
Penutup acara diadakan atraksi oleh empat jaran jinggo dan pemain jidor dan drumband. (Raden Syahid)