PWMU.CO-Robot Dome karya Tim Robotika Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) meraih juara I kategori Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) pada Kontes Robot Indonesia (KRI) Nasional 2018. Acara berlangsung di Yogyakarta, Jumat (13/7/2018).
Dome berhasil menunjukkan akurasi yang tinggi dan waktu tercepat dalam membidik titik api. Robot Dome berhasil melesat jauh di peringkat pertama dengan total waktu 3,62 menit meninggalkan dua tim saingan terberatnya. Tim Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya 6,22 menit dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) 6,25 menit.
“Saat melihat nama Dome berada di urutan puncak, rasanya lega sekali,” terang Ketua Tim Robotika UMM Alfan Achmadillah Fauzi.
Prestasi para pendahulunya di tingkat internasional, menjadi pemantik semangat tim yang beranggotakan Alfan Achmadillah Fauzi (ketua), Ken Dedes Maria Kunthy (teknisi), dan Rochmansyah (anggota) ini.
Kemenangan tim Robotika UMM ini sekaligus menjadi tiket emas bagi UMM untuk ikut serta dalam kontes robot di tingkat internasional yang akan berlangsung di Amerika Serikat.
“Kami pasti akan terus melakukan riset untuk robot ini agar semakin prima di kontes internasional nantinya,” jelas Pembina Tim Robotika UMM Nur Alif, Sabtu (14/7/2018).
Ketua Tim Robotika Alfan Achmadillah Fauzimenambahkan, selain semangat tim, riset khusus yang dilakukan selama tiga bulan membuat timnya merasa yakin dan percaya diri akan keluar sebagai juara nasional. ”Berlatih selama tiga bulan menjadikan kami sangat percaya diri untuk melenggang ke tingkat nasional,” terangnya.
Pembina yang sekaligus dosen Teknik Elektro ini juga mengaku menyiapkan dua robot lainnya untuk diperlombakan di ajang internasional tersebut.
“Kami akan merampungkan dua robot lain dari divisi berkaki dan beroda untuk mempersiapkan diri dalam perlombaan di Amerika,” jelasnya.
KRI ke-18 merupakan kompetisi tingkat nasional yang dibagi dalam lima divisi yakni Kontes Robot Abu Indonesia (KRAI), Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Humanoid, Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda, dan Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI). Sebanyak 91 tim dari 48 universitas di Indonesia berkompetisi di ajang bergengsi ini.
Ahmad Mubin Dekan Fakultas Teknik UMM yang turut mendampingi tim Robot Dome secara langsung ini, menyampaikan apresiasinya terhadap prestasi mahasiswa fakultas teknik yang tergabung dalam tim robot ini sangat bagus dan memuaskan baik dari segi kerjasama dan kekompakan.
“Ini dibuktikan robot yang dirancangnya mampu di atraksikan dengan performa bagus di kontes robot dan menjadi juara satu dalam kontes robot nasional Indonesia 2018 kali ini,” ujarnya saat dikonfirmasi pwmu.co.
“Alhamdulillah, Tim Robot kinerjanya bagus dan kompak, semoga dengan kemenangan ini bisa menjadi inspirasi dan referensi tim robot lainnya,” pungkasnya.
Nur Subeki, Pembantu Dekan III FT UMM yang menangani kemahasiswaan merasa senang dan bangga, atas prestasi yang diraih oleh mahasiswa tim Robot Dome FT UMM. ”Saya sangat senang dan bangga, atas prestasi yang diraih adik-adik mahasiswa fakultas teknik yang tergabung dalam Tim Robot Dome Fakultas Elektro ini, dengan persiapan yang cukup matang dan melalui tahapan proses desain perencanaan, pembuatan, monitoring dan evaluasi tim, Alhamdulillah bisa menghasilkan karya robot Dome yang luar biasa dan menjadi juara satu,” tuturnya bangga. (Izzudin)