PWMU.CO – Hari terakhir forum taaruf dan orientasi (Fortasi) Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah (MTsM) 5, Daun, Sangkapura, Bawean, Gresik menjadi ajang pengukuhan siswa saru. Sabtu, (21/7/18).
Kegiatan yang dilaksanakan di di Mangrove Hijau Daun dan dipimpin oleh Anggota Koramil 17 Sangkapura Serda Darul Alam itu diawali dengan memakan roti sampai separoh.
Setelah itu, roti yang dimakannya ditukar dengan temannya sehingga mereka saling memakan secuil roti bekas temannya.
“Seperti halnya roti yang begitu lezat disantap kemudian ditukar dengan temannya. Itu menandakan warna-warni hikmah kehidupan,” kata Alam menjelaskan filosofi kegiatan tersebut.
Dia menyampaikan, betapa indahnya nilai-nilai persahabatan, impian, kerja keras, kasih sayang, semangat yang tidak kenal padam, serta sikap yang pantang menyerah. “Hal itu terlihat bagaimana para siswa berjuang untuk menghabiskan secuil roti bekas temannya,” ucapnya.
Menurut Alam, banyak nilai luhur kehidupan dari secuil roti untuk diserap dalam kehidupan seorang manusia. “Baik buruk itu hal yang wajar adanya, karena hidup bukan semata-mata penderitaan dan tidak pula selalu kebahagiaan,” urainya.
Kombinasi antara keduanyalah, lanjut dia, yang menjadikan hidup ini terasa berwarna dan tidak pernah membosankan untuk di jalani. “Begitu juga dengan dunia pendidikan,” ucapnya. (Eklis Dinika)