PWMU.CO-Warga Dusun Klayar Paciran mengikuti penyuluhan pengobatan bekam di Masjid Sabilul Huda, Sabtu (4/8/2018) usai shalat Isya. Penyuluhan dilaksanakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Muhammadiyah Ponpes Karangasem Paciran Lamongan.
Penyuluhan disampaikan oleh Didik Ainun Nidhom, mahasiswa semester akhir. Penyuluhan dimulai dari pengenalan metode bekam, hadits yang menganjurkan bekam, manfaat bekam, hingga anjuran untuk mempelajari bekam.
Didik memaparkan, pendapat Imam Ghazali tentang bekam yang dimuat kitab Tasyirul Fiqih lil Muslimil Mu’ashir karangan Dr Yusuf Qardhawi menyebutkan, Al Hijamah termasuk fardhu kifayah. ”Jika di suatu wilayah tidak ada seorang yang mempelajarinya, maka semua penduduknya akan berdosa. Namun jika ada salah seorang yang melaksanakannya serta memadai, maka gugurlah kewajiban dari yang lain,” ujarnya.
Fiyadhotul Fahriya, koordinator kegiatan, menjelaskan, penyuluhan ini memberikan pilihan masyarakat untuk memakai metode pengobatan bekam selain tindakan medis ke dokter. ”Penyuluhan ini juga melatih warga untuk praktik bekam,” ujarnya.
Setelah penyuluhan, tim bekam melayani warga yang ingin dibekam. ”Kami juga melayani kunjungan ke rumah warga yang membutuhkan pengobatan bekam, ” tambahnya. Di masjid juga diperagakan cara membekam kepada seorang sukarelawan. (Dennis Nugroho)