PWMU.CO – Hari Senin, (6/8), sebanyak 8.768 mahasiswa baru Universitas Negeri Semarang (Unnes) menggelar Program Pengenalan Akademik dan Kemahasiswaan (PPAK). Tahun akademik 2018/2019 ini, acara digelar di di lapangan Prof Dirham Fakultas Ilmu Keolahragaan, Unnes. Salah satu pengisi acara utama dalam kegiatan ini adalah orang nomor 1 di Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Di tengah-tengah pembicaraan, Ganjar lantas terdiam sejenak. Di hadapannya ada salah satu mahasiswa yang membawa poster bertulisankan “Wong Cilek Yoo Iso Kuliah”. Arti kalimat tersebut adalah “orang kecil juga bisa kuliah”. Ganjar pun memanggil dan mengajak berbincang-bincang anak itu.
Dengan menahan haru, mahasiswa baru ini bercerita bahwa namanya adalah Arif Budiman. Ayah ibunya adalah petani, yang dia sendiri berjuang selama dua tahun untuk dapat merasakan bangku perguruan tinggi. “Aku ingin membuktikan bahwa orang kecil juga bisa kuliah,” ungkapnya.
Ganjar Pranowo pun tampak berkaca-kaca mendengar cerita Arif yang kini masuk jurusan Pendidikan Teknik Otomotif, Fakultas Teknik. Arif Budiman sendiri merupakan alumni SMK Muhammadiyah 1 Blora angkatan 2017.
“Selama di SMK dulu Arif sangat rajin dan sering ikut lomba. Dia masuk kelas Teknik Kendaraan Ringan (TKR) 9 atau TKR religi. Kelas ini khusus untuk anak-anak yang rajin mengaji dan serius ingin mendalami agama sekaligus ilmu teknik” ujar Endah Wahyu, guru SMK Muhammadiyah 1 Blora.
Arif Budiman, anak pasangan petani Giyanto dan Sutri ini memang gigih berjuang. Selama di SMK ia aktif di IPM. Meski rumahnyanya di Bringin, Sumberagung, Banjarejo yang lumayan jauh dari sekolah, dia tetap semangat.
Untuk masuk menjadi mahasiswa Unnes ini, Arif Budiman berjuang dengan ribuan calon mahasiswa melalui bidik misi. (rofiqaddians)