PWMU.CO – Setiap anak terlahir istimewa, dengan bakat dan potensinya masing-masing. Oleh karena itu guru tidak diperbolehkan menuntut mereka berkemampuan sama.
Asti Candrasasi Catur Putri MPsi menyampaikan hal itu dalam Training Psikologi bertemakan Slow Learner yang digelar Pusat Layanan Psikologi dan Konseling (PLPK) Smamio, di Berlian School, Sabtu (18/8/18).
Seperti diketahui, slow learner atau anak lamban belajar adalah anak yang memiliki potensi intelektual sedikit di bawah normal, tetapi tidak termasuk anak tunagrahita. Biasanya memiliki IQ sekitar 80–85.
Training yang kali ini diikuti oleh guru-guru SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik—alias Berlian School—merupakan salah satu program kerja PLPK Sammio yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada guru mengenai anak slow learner dan bagaimana strategi untuk membantu mengoptimalkan potensi mereka.
PPLK Smamio yang baru saja diresmikan tanggal 21 Juli 2018 itu merupakan biro psikologi milik SMA Muhammadiyah 10 GKB, atau dikenal dengan Smamio, yang memberikan layanan psikologi baik bagi internal Mugeb Schools—yaitu empat sekolah Muhammadiyah GKB—maupun pihak ekternal.
Menurut Ketua PLPK Smamio, Ika Famila Sari SPsi, biro yang baru saja diresmikan itu ibarat bayi yang sudah berlari.
“Kami sudah banyak menangani konsultasi psikologi baik di internal maupun eksternal seperti sekolah mitra dan lainnya. “Soal harga, bisa diatur,” ucapnya bercanda. (Hamidah)