PWMU.CO-Sebanyak 52 orang rombongan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan berkunjung ke Gedung Smamita Tower, Ahad (9/9/2018).
Sejak tower itu diresmikan Mendikbud 19 Agustus lalu beberapa kali menjadi tempat kunjungan turis lokal warga Muhammadiyah sendiri dari berbagai kota. Sebelumnya Sabtu (8/9/2018) rombongan turis dari Sekolah Menengah Kebangsaan Agama (SMKA) Sharifah Rodziya, Melaka, Malaysia juga berkunjung.
SMA Muhammadiyah 1 Taman Sidoarjo (Smamita) menjadi tempat terakhir kunjungan rombongan PDM banjarmasin selama di Sidoarjo. Sebelumnya, mereka kunjungi Masjid Al Manar sebagai pusat dakwah PCM Sepanjang. Kemudian SD Muhammadiyah 1-2 Taman, Rumah Sakit Siti Khadijah, dan TK Aisyiyah Bebekan.
Banyak harapan yang mereka inginkan seusai kunjungan untuk bisa membangun Muhammadiyah Kota Banjarmasin seperti Muhammadiyah Cabang Sepanjang ini.
Anggota Majelis Tabligh Zulfiah terkesan melihat sekolah Muhammadiyah Sepanjang. ”Mulai masuk, saya sudah kaget dengan penyambutan gurunya, dan wajah gedung yang begitu megah. Baru pertama kali kami melihat sekolah Muhammadiyah sebesar ini,” ujar Zulfi, panggilannya.
Ketua PDM Banjarmasin Dr H Maskur ingin belajar inovasi yang dilakukan Smamita, agar sekolah Muhammadiyah Banjarmasin diminati masyarakat.
”Kami tadi sejenak diajak masuk di ruang kelas, yang biasa digunakan siswa untuk belajar. Kemudian, melihat video sejarah Smamita, yang dulu lokasinya sempat berpindah-pindah,” kata Maskur di sela-sela kunjungannya.
Dia juga takjub ketika di rooftop. “Kami tadi juga sempat diajak naik ke lantai 9 untuk melihat Sidoarjo dan Kota Surabaya dari atas Gedung Smamita Tower ini. Dan pemandangannya sungguh indah, menakjubkan,” ujarnya.
Selain kegiatan di atas, Maskur dan rombongan melihat fasilitas penunjang di Smamita. Seperti perpustakaan, Laboratorium Komputer, Fisika, Kimia, ruang kegiatan ekstrakurikuler, dan lainnya. Termasuk makan siang di kantin Smamita.
“Mudah-mudahan setelah kami berkunjung ada perubahan bagi Muhammadiyah Kota Banjarmasin, khususnya bidang pendidikan,” katanya. (Emil)