PWMU.CO-SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (Smamda) sedang berbangga. Pasalnya, siswa bernama Muhammad Syahnabil Hamam Sungkar kelas X MIPA 2 meraih dua kejuaraan robotika tingkat nasional dan internasional.
Hammy, sapaan akrabnya, pada 1 September 2018 meraih juara 2 dalam lomba robotika di Universitas Amicta Yogyakarta. Dia membuat perangkat hardware yang dinamakan Simpan password (Simpas).
Siswa berumur 15 tahun ini tidak menyangka mendapat juara. Sebab awalnya dia fokus mempersiapkan lomba robot di IISRO Malaysia. “Di tengah persiapan itu pelatih menawari saya ikut lomba di Amicta untuk hardware dan software. Saya memutuskan ikut. Kemudian membuat hardware namanya Simpas, simpan password,” katanya menjelaskan.
Sepekan kemudian, Hammy yang bercita-cita menjadi dokter ini berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia, mengikuti International Islamic Robotic Olympiad (IISRO) pada 7-9 September 2018.
Dari hasil kerja kerasnya, di arena ini dia menjuarai tiga kategori. Juara 1 Robot Gathering Senior, juara 2 Robot Sumo Senior, dan juara 2 Robot Rescue Senior.
Dari Indonesia, tidak hanya Smamda saja yang mengikuti lomba di IISRO, ada juga dari SMA Al Falah Deltasari, SMA Al Hakim, SMP Bandung, SMP 26 Yogyakarta dan sekolah dari Malaysia.
Dia bercerita, pada tahun 2016 pernah mendapat tiga special award saat mengikuti IISRO. “Alhamdulillah, tahun ini bisa juara lagi, saya sangat senang,” ujarnya.
Anak pasangan Muhammad Lukman Sungkar dan Erawardani ini memang menyukai dunia robotika. Pada mulanya sang adik yang memperkenalkannya. “Awalnya diajari adik saya. Terus kok kelihatannya asyik dan menarik. Ya sudah akhirnya ikutan,” tuturnya.
“Harapan saya di setiap lomba bisa menang terus, di ajang internasional agar bisa membanggakan Indonesia,” pungkasnya. (Masitha)