PWMU.CO – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur menginstruksikan kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Jatim untuk mengkoordinasikan aksi penggalangan dana membantu korban gempa dan tsunami yang terjadi di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/18).
Surat intruksi yang tertuang dalam surat bernomor 1136/INS/II.0/C/2018 tertanggal 29 September 2018 itu menyerukan agar warga dan simpatisan Muhammadiyah, serta amal usaha Muhammadiyah (AUM) se-Jatim bergerak menggalang dana untuk membantu korban gempa dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulteng.
PWM Jatim juga mengistruksikan agar takmir masjid Muhammadiyah se-Jatim bisa memberikan infak jamaah pada Jumat pertama di bulan ini—5 Oktober 2018—untuk membantu korban gempa dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulteng.
Ketua PWM Jatim Dr M. Saad Ibrahim mengimbau kepada warga Persyarikatan se-Jatim untuk memberikan bantuan berupa donasi dan doa buat saudara-saudara kita di Sulteng.
“Semoga Allah memberikan kesabaran kepada saudara-saudara kita di Sulteng. Dan, Allah memberi keluasan rezeki kepada kita untuk membantu mereka,” tuturnya, Senin (1/10/18).
Dosen Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menghimbau, penyetoran dana bisa dilakukan paling lambat pada 15 Oktober 2018. “Donasi bisa disalurkan melalui Lazismu di masing-masing daerah se Jatim,” tandasnya.
Atau ke rekening Lazismu Kemanusiaan No. 7665 030 000 000 000 Bank Mu’amalat a/n Humanity LAZISMU Jatim.
No. 9939 830 000 000 000 Bank Syariah Mandiri a/n Humanity LAZISMU Jatim.
Intruksi yang sama pernah dikeluarkan PWM Jatim saat terjadi gempa di Lombok Nusa Tenggara Barat bulan Agustus lalu. Infak shalat Jumat 10 Agustus 2018 Masjid Muhammadiyah se-Jawa Timur juga diminta disalurkan untuk korban gempa Lombok. (Aan)