PWMU.CO – Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 2 Karangrejo, Manyar, Gresik menggelar acara Milad Ke-106 Muhammadiyah di halaman sekolah berjulukan Mimdaka itu, Senin (19/11/18). Apel diikuti sekitar 135 peserta ini terdiri dari siswa, guru, karyawan, dan Ikatan Wali Murid (Ikwam).
Kepala Sekolah Mimdaka Tineke Wulandari ST menyampaikan peringatan milad tahun ini dibuat semeriah mungkin sehingga berbeda dengan tahun lalu. “Untuk peringatan tahun ini tidak hanya apel saja tetapi ada lomba mewarnai, membuat poster dengan tema milad, dan yang tak kalah menariknya di akhir acara ada nobar (nonton bareng) film perjuangan Jenderal Soedirman,” ujarnya.
Nobar itu diadakan, ujarnya, dengan harapan agar siswa Mimdaka kembali mengingat jasa dan perjuangan para pahlawan terutama Panglima Besar Jenderal Soedirman.
Mahmudi, anggota Corps Muballigh Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Gresik yang menjadi inspektur upacara mengajak semua peserta untuk memaknai tema milad “Ta’awun untuk Negeri’ dengan saling tolong-menolong terhadap sesama.
Selain itu Mahmudi juga mengingatkan tentang sejarah berdirinya Muhammadiyah dengan menyitir surat Almaun, yang diajarkan oleh KH Ahmad Dahlan kepada murid-muridnya agar menyantuni anak yatim, membantu fakir miskin, dan menolong sesama.
“Menolong tidak harus besar, walau sedikit tetapi kita ikhlas dan pertolongan kita bermanfaat. Maka itu jauh lebih baik. Mari kita bantu teman kita yang membutuhkan, mari kita bantu orang tua kita yang dirumah apalagi orang tuanya yang sudah tua,” pesan ayah satu anak ini.
Pria yang juga menjadi guru di Mimdaka ini mengajak untuk melakukan tolong-menolong terhadap makhluk selain manusia dan melakukan hal-hal yang baik yang dekat dengan lingkungan baik di sekolah maupun di rumah.
“Menanam dan menyiram bunga, memberi makan hewan yang ada dilingkungan sekitar kita serta merawatnya. Semua itu juga bentuk tolong menolong terhadap makhluk yang lain,” ulas pria asal Sembayat ini. (Musyrifah)
