PWMU.CO – Waka Marketing SMPM 12 GKB Gresik Lilis Setyowati SPd mengatakan, memberikan pelayanan pendidikan terbaik dan berkualitas adalah tugas sekolah pada umumnya, khususnya sekolah Muhammadiyah. Termasuk di dalamnya adalah memberikan pelayanan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2019-2020.
“PPDB adalah tahapan awal tetapi yang menjadi utama adalah proses pembelajaran dengan mutu terbaik. Pendidikan karakter baik yang diaplikasikan di dalam maupun di luar kelas adalah satu kesatuan guna mentransfer model pembiasaan pada peserta didik,” ujarnya saat diwawancarai PWMU.CO, Sabtu (25/5/19) pagi.
Dia menegaskan, sebagai tahapan awal dalam proses PPDB, SMPM 12 GKB mengadakan program ODS (One Day Service) yang dimulai Selasa-Kamis (21-30/5/19) di jam kerja. Program ini memberikan kemudahan bagi orangtua dalam melakukan proses pendaftaran untuk putra-putrinya.
Lilis menjelaskan, orangtua bisa langsung membeli formulir sekaligus pengisian formulir. Sambil nunggu proses, siswa bisa langsung melakukan proses tes baik akademik maupun baca Alquran dan hafalan.
Setelah proses pengisian formulir, lanjutnya, orangtua bisa langsung mengikuti wawancara dengan panitia sebagai proses mengetahui talenta dan juga prestasi siswa selama duduk di bangku sekolah dasar.
“Ketika data sudah didapat dari tes akademik maupun hasil wawancara, panitia akan mengumumkan secara langsung hasil tersebut, baik yang diterima maupun tidak,” paparnya.
Lilis mengungkapkan, untuk memberikan informasi tentang sekolah, baik prestasi maupun proses pembelajaran, panitia telah menyiapkan brosur dan video profil sekolah yang bisa langsung dibaca, dilihat, dan selanjutnya bisa ditanyakan langsung pada panitia yang bertugas.
“Mulai dari program pengembangan wawasan, pendidikan karakter, pembiasaan religius, kegiatan dan jenis ekstra yang nantinya bisa diikuti siswa dalam mengembangkan dan meningkatkan minat dan hobinya,” ungkapnya.
Keunggulan inilah yang akan kami berikan dalam memberikan pelayanan pendidikan terbaik. Investasi orang tua terbaik adalah investasi di bidang pendidikan untuk putra putrinya,” ujarnya. (Ichwan Arif)