Kisah PRM Takerharjo Hadiri Milad ke-113 Muhammadiyah dan Peresmian Dome Umla

Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Takerharjo, Kecamatan Solokuro, Lamongan, mengikuti Milad Akbar ke-113 Muhammadiyah sekaligus peresmian Dome Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla), Sabtu (20/12/2025), pukul 07.00–11.30 WIB.

Rombongan PRM Takerharjo terdiri atas Amirul Mu’minin (Ketua Umum), Mushlihin (Sekretaris), Kunawi (Ketua Bidang Olahraga dan Seni), M Khozin (Ketua Bidang Tabligh), M Sholih (Ketua Bidang Wakaf), dan Sumikan (Ketua Bidang Ekonomi). Sementara Afif Anhar (Bendahara), Munjil Mukminin (Ketua Bidang Sosial), dan Khoirul Isfain (Ketua Bidang Pendidikan) tidak sempat mengikuti kegiatan tersebut.

Sebelum berangkat, para anggota berkumpul di rumah Ketua PRM, Amirul Mu’minin. Mereka disuguhi pisang rebus, katul, dan keripik sukun sebagai camilan. Setelah itu, rombongan berangkat menggunakan kendaraan pribadi menuju Kampus Umla melalui rute Takerharjo–Sawo–Karanggeneng–Sukodadi–Turi.

Setibanya di sekitar lokasi, rombongan diarahkan parkir di luar area kampus. Karena pertimbangan keamanan, PRM Takerharjo akhirnya memarkir kendaraan di gang dekat sungai atas arahan warga setempat. Selanjutnya, mereka berjalan kaki sekitar satu kilometer menuju Dome Umla.

Di lokasi acara, panitia memberikan bingkisan berisi minuman, jajanan, brosur, dan kalender 2026. Rombongan kemudian menempati kursi yang disediakan sembari berinteraksi dengan warga Muhammadiyah dari berbagai daerah.

PRM Takerharjo berkesempatan menyaksikan langsung kehadiran sejumlah tokoh, di antaranya Ketua PDM Lamongan Shodikin, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Ketua PWM Jawa Timur Sukadiono, serta Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si. Meski belum sempat berjabat tangan, rombongan tetap bersyukur dapat mengikuti seluruh rangkaian acara hingga selesai.

Rektor UMLA Abdul Aziz Alimul Hidayat menyampaikan bahwa peresmian Dome Umla menjadi simbol kemajuan pendidikan di Lamongan. Ia juga mengungkapkan peningkatan jumlah mahasiswa Umla dari 700 menjadi 1.500 orang.

Usai acara, PRM Takerharjo menyempatkan diri membeli buku Himpunan Putusan Tarjih sebagai pedoman resmi Muhammadiyah serta kaus Tapak Suci Putera Muhammadiyah. Rombongan kemudian makan siang bersama di Depot Asih Jaya Lamongan dan menunaikan salat Zuhur berjamaah.

Perjalanan pulang dilalui dalam kondisi hujan deras dan angin kencang. Rombongan memanjatkan doa agar diberi keselamatan. Alhamdulillah, seluruh anggota tiba di rumah dengan selamat dan kembali berkumpul bersama keluarga.