PWMU.CO – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 12 Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) memperkenalkan media pembelajaran berbasis game interaktif kepada siswa dan guru UPT SD Negeri 129 Gresik (SDN Kedungsumber). Kegiatan ini bertujuan untuk membantu siswa kelas III memahami konsep dasar perkalian dengan cara yang menyenangkan dan tidak membosankan.
Sosialisasi dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama dilakukan bersama siswa kelas III pada Kamis (24/7/2025), dan tahap kedua bersama guru pada Kamis (31/7/2025). Kegiatan berlangsung di ruang kelas dan ruang multimedia sekolah dengan suasana yang hangat dan penuh semangat.
Media Pembelajaran Interaktif

Media pembelajaran yang dikenalkan berupa game bertema petualangan luar angkasa. Dalam permainan ini, siswa diajak membantu seorang astronot menyelesaikan misi di luar angkasa dengan menjawab soal-soal perkalian. Setiap jawaban benar membawa mereka semakin dekat ke tujuan misi.
“Biasanya saya kesulitan menghafal perkalian, tapi lewat game ini rasanya seperti bermain, jadi lebih mudah dan tidak membosankan,” kata salah satu siswa kelas III dengan penuh semangat.
Pengenalan media ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa banyak siswa SD, khususnya kelas III, mengalami kesulitan dalam memahami operasi hitung dasar. Pendekatan konvensional yang dominan ceramah membuat siswa cepat bosan dan kurang terlibat secara aktif dalam pembelajaran.
“Kalau sudah dengar kata ‘Matematika’, anak-anak langsung merasa takut dan malas belajar. Karena itu kami coba hadirkan media yang menyenangkan tapi tetap edukatif,” ujar salah satu mahasiswa KKN UMG.
Respon dari para guru pun sangat positif. Mereka mengapresiasi inisiatif mahasiswa yang telah menghadirkan media pembelajaran yang tidak hanya menarik, tetapi juga fleksibel. Media ini dapat dimodifikasi dan digunakan untuk berbagai mata pelajaran lainnya.
“Media ini sangat bermanfaat. Bisa kami kembangkan untuk pelajaran lain juga, tidak hanya matematika. Kami jadi punya alat bantu belajar yang sesuai zaman sekarang,” jelas salah satu guru SDN Kedungsumber saat sesi pelatihan.
Dengan hadirnya media pembelajaran ini, mahasiswa berharap siswa tidak lagi takut belajar matematika, dan para guru bisa memanfaatkan teknologi sebagai bagian dari pembelajaran sehari-hari. Kolaborasi ini menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa KKN dalam mendorong pendidikan yang adaptif dan menyenangkan di era digital. (*)


0 Tanggapan
Empty Comments