
Suasana Khotmul Qur’an dan Imtihan Tartil serta Tahfidz Juz 29 dan 30 perdana SD Muhammadiyah 1 Sedati, Sabtu (21/06/2025). (Dwi Agus Widodo/PWMU.CO).
PWMU.CO – SD Muhammadiyah 1 Sedati menorehkan langkah bersejarah dalam upaya mencetak generasi Qur’ani, Sabtu (21/06/2025).
Bertempat di Aula PT. Erlangga, Surabaya, sekolah ini menyelenggarakan Khotmul Qur’an dan Imtihan Tartil serta Tahfidz Juz 29 dan 30 perdana.
Lebih lanjut, kegiatan ini terhadiri tokoh-tokoh penting seperti Ketua PCM Sedati Arifin Hariyanto ST, beserta jajarannya, serta Ketua Ummi Daerah Sidoarjo Iswahyudi MPd.
Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan terhadap komitmen sekolah dalam membina kecintaan anak-anak pada Al-Qur’an sejak usia dini.
Keutamaan Penghafal Quran dan Orang Tuanya
Dalam sambutannya, Kepala SD Muhammadiyah 1 Sedati, Dhani Harsyayahdi SHI, dengan rasa bangga dan haru menyampaikan pesan mendalam tentang keutamaan menghafal Al-Qur’an.
Ia mengutip sabda Rasulullah SAW yang menggambarkan kemuliaan seorang penghafal Qur’an dan kedua orang tuanya di akhirat kelak.
“Barangsiapa yang membaca Al-Qur`an, mempelajarinya dan mengamalkannya, kelak pada hari kiamat dikenakan mahkota dari cahaya yang sinarnya seperti cahaya matahari. Dan bagi kedua orang tuanya dikenakan dua pakaian kebesaran yang tak bisa dinilai dengan dunia. Keduanya bertanya: ‘Karena apa kami diberi pakaian ini?’ Maka dijawab: ‘Karena anak kalian belajar dan menghafal Al-Qur’an.”
(HR. Al-Hakim, dishahihkan oleh Al-Albani dalam Ash-Shahihah no. 2914).
“Anak adalah investasi bagi orang tuanya. Orang tua yang berhasil mendidik anaknya menjadi generasi yang saleh dan salehah, akan mendapatkan manfaat di akhirat kelak” ujar pria lulusan Gontor ini.
Suasana aula semakin terasa haru saat anak-anak tampil memperdengarkan hafalan juz 29 dan 30 dengan tartil yang memukau. Didampingi tim musyrif dari Ummi Daerah Sidoarjo yang langsung menguji kelancaran dan ketepatan bacaan mereka.
Ketua PCM Sedati, Arifin Hariyanto ST, dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi atas dedikasi sekolah dalam menghadirkan program unggulan tahfidz.
Ia menegaskan pentingnya peran pendidikan Islam dalam membentuk karakter generasi masa depan. Muhammadiyah tidak hanya membangun sekolah, tetapi juga membangun peradaban.
Pendidikan berbasis nilai-nilai Al-Qur’an dan akhlak mulia menjadi prioritas utama dalam mencetak generasi unggul di tengah tantangan zaman.
“Kami di PCM Sedati berkomitmen penuh untuk memberikan perhatian dan dukungan terhadap setiap amal usaha pendidikan Muhammadiyah agar mampu melahirkan siswa-siswa yang cerdas, berkarakter, dan berakhlak Qur’ani” ujarnya.
Apresiasi Ketua Ummi Sidoarjo
Di sisi lain, Ketua Ummi Daerah Sidoarjo, Iswahyudi MPd turut memberikan sambutan, menyampaikan rasa bangga terhadap SD Muhammadiyah 1 Sedati yang konsisten menerapkan metode Ummi dalam pembelajaran Al-Qur’an.
Menurutnya, keberhasilan ini adalah hasil kolaborasi antara guru, siswa, dan orang tua.
Salah satu momen yang mengharukan adalah saat para orang tua menyampaikan harapan dan rasa syukur mereka.
“Melihat anak kami bisa menghafal Al-Qur’an sejak kecil adalah nikmat yang luar biasa. Semoga ini menjadi awal dari kehidupan yang diberkahi Allah, dan menjadi bekal dunia akhirat bagi mereka dan kami sebagai orang tuanya” ujar salah satu wali murid.
Dengan terselenggaranya kegiatan perdana ini, SD Muhammadiyah 1 Sedati semakin teguh dalam misinya melahirkan generasi Qur’ani. Generasi yang tidak hanya mampu membaca dan menghafal, tetapi juga menjadikan Al-Qur’an sebagai cahaya hidup dalam akhlak dan amal perbuatan.
Penulis Dwi Agus Widodo, Editor Danar Trivasya Fikri


0 Tanggapan
Empty Comments